- Vivanews/Tudji
VIVA.co.id – Sebanyak 27 ribu personel disiagakan untuk mengamankan jalannya aksi unjuk rasa yang kabarnya akan digelar hari ini dan 2 Desember mendatang.
"Sudah kami standby di 26 titik. Kurang lebih 27 ribu personel. Kalau sewaktu-waktu digerakkan ya gerakan saja. Kan ada informasi intelijen," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Awi Setiyono, Jumat, 25 November 2016.
Para personel ini ditempatkan di titik-titik yang diperkirakan akan menjadi lokasi unjuk rasa. "Sudah kita standby-kan. Tapi kembali lagi sesuai dengan ancaman yang ada. Kalau tidak ada tidak digerakkan," ujar Awi.
Namun, ia enggan menjelaskan jumlah personel yang disiagakan di masing-masing titik tersebut. Ia menuturkan, akan ada 5 ribu anggota Brimob dari Polda lain yang merupakan Bantuan Kendali Operasi (BKO) ke Polda Metro Jaya. "Namanya Brimob nusantara yang koordinir Kakorbrimob Mabes Polri," katanya.
Sebelumnya, beredar informasi akan ada unjuk rasa pada 25 November dan 2 Desember 2016. Terkait informasi itu, penjagaan di Gedung DPR/MPR RI saat ini diperketat.
Terungkap, Wanita Open BO Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh di Bekasi
Wanita 'Open BO' berinisial R (34) yang ditemukan tewas di Pulau Pari Kepulauan Seribu ternyata bukan dibunuh di sana.
