- VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA.co.id – Berbagai upaya mulai gencar dilakukan Pemerintah Kota Depok, untuk menarik minat wisatawan datang ke kota tersebut. Salah satunya adalah dengan ‘menghidupkan’ situ, atau danau sebagai salah satu lokasi pariwisata.
Ini, lantaran situ adalah satu-satunya sumber daya alam yang dimiliki Kota Depok. Namun, sayangnya dari 24 situ yang dimiliki, kini hanya tersisa 22 situ. Hal itu diakui Wakil Wali Kota Depok, Pradi Supriatna.
“Untuk itulah, kita berusaha keras menjaga situ-situ yang ada di Kota Depok. Salah satunya dengan menggelar Festival Perahu Naga. Festival ini sudah dua kali kita lakukan sepanjang tahun 2016 ini,” katanya, saat membuka festival tersebut di Situ Rawa Besar, Kampung Lio, Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat, Sabtu 19 November 2016.
Selain menjadi ajang untuk menarik wisatawan lokal maupun domestik, Festival Perahu Naga juga sengaja digelar untuk mencari bibit-bibit baru di cabang olahraga dayung.
“Kami Pemerintah Depok juga mengajak masyarakat untuk ikut peduli dengan keberadaan situ. Kita harus bangga, karena situ salah satu tujuan yang produktif dan menjanjikan untuk pariwisata. Selain itu, dengan acara ini harapannya adalah muncul bibit-bibit baru di cabang olahraga dayung,” kata Pradi.
Pradi juga tak menampik, jika kondisi situ di Kota Depok mulai banyak yang beralih fungsi menjadi pemukiman.
“Saat ini, yang masih berfungsi sebagai resapan air ada 22 situ dari 24 situ. Banyak yang fungsinya berubah, karena ada pembiaran. Diuruk, ditempati jadi pemukiman. Ini yang sedang kami kaji dan evaluasi kembali,” ujarnya.
Ditemui di kesempatan yang sama, Wakil Ketua DPRD Depok, Yetti Wulandari menambahkan, pihaknya juga telah mendorong Pemerintah Kota Depok untuk terus mengembangkan potensi sejumlah situ di kota ini.
“Ini yang sedang kami amati, ternyata banyak juga bangunan-bangunan liar berada di sekitar situ. Ini tentu sangat disayangkan, namun selain penindakan, kita juga perlu mencari solusinya. Jika ditertibkan, kita harus cari tempat tinggal yang layak untuk mereka,” katanya.
Yetti pun berharap, dengan Festival Perahu Naga ini, tumbuh kecintaan masyarakat Depok terhadap situ. Dengan begitu, situ-situ di Depok bisa menjadi salah satu destinasi wisata air.
“Mari sama-sama kita tumbuhkan kecintaan terhadap situ,” katanya menambahkan.
Terkait adanya sejumlah situ yang hilang akibat beralih fungsi menjadi lahan pemukiman, Yetti menegaskan, pihaknya juga telah membahas hal ini kepada Pemerintah Kota Depok.
“Nanti akan kita bahas lebih dalam, memang ada beberapa situ yang sudah beralih fungsi jadi perumahan dan ini yang tengah kita kaji lagi,” ucap politisi Gerindra itu. (asp)
