PB HMI Curiga Pelapor SBY Catut Nama

Ketua Umum PB HMI Mulyadi P Tamsir (pakai peci)
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Bayu Nugraha

VIVA.co.id – Ketua umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) Mulyadi P. Tamsir menyebut, pihak yang mengatasnamakan Forum Silaturahmi Alumuni HMI Lintas Generasi, yang melaporkan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke Badan Reserse Kriminal Polri, Kamis 10 November 2016 kemarin, bukan organisasi resmi alumni HMI.

Jokowi di Kongres HMI: Hati-hati, Jangan Salah Pilih Pemimpin!

Mulyadi mengatakan, organisasi alumni HMI yang resmi hanya satu, yakni Korps Alumni HMI (KAHMI), dengan koordinator Majelis Nasional KAHMI Mahfud MD. Dia menegaskan, bahwa yang melaporkan itu, bisa saja hanya mengklaim dengan mengatasnamakan alumni HMI, sedangkan orang yang melaporkan itu belum tentu merupakan alumni HMI.

"Kalau di alumni HMI itu secara formal itu cuma ada Korps Alumni HMI, KAHMI, yang alamatnya Jalan turi. Koordinatornya Prof Mahfud MD. Jadi selain itu, saya kira mungkin bisa-bisa saja orang yang bukan alumni HMI kemudian dia pengin memecah belah HMI yang seperti sekarang ini. Sengaja mereka mengatasnamakan Forum Silaturahmi alumni HMI. Saya kira itu tidak valid itu tidak benar," kata Mulyadi di Mabes Polri, Jakarta, Jumat 11 November 2016.

Mahfud MD Unggah Foto Bareng Anies dan JK: Siap Hadir ke Munas KAHMI

Terkait sikap PB HMI atas hal itu, Mulyadi menyebut hal itu merupakan kewenangan KAHMI selaku organisasi resmi almuni HMI. Dia menyebut, KAHMI bisa saja menuntut siapa-siapa saja yang mengatasnamakan alumni dalam membuat laporan tersebut. Menurut Mulyadi, langkah untuk menuntut orang-orang itu, dilakukan agar tidak ada lagi yang mengatasnamakan alumni.

"Saya kira itu kewenangan dari KAHMI untuk menuntut  siapa-siapa nama di situ, menuntut secara berdasarkan hukum-hukum yang berlaku. supaya tidak lagi orang-orang, alumni HMI atau orang lain mengatasnamakan HMI, alumni HMI, mencemarkan nama organisasi," ujarnya menambahkan.

HMI Dukung Aturan Menag soal Suara Toa Masjid, Ini Alasannya

Meski demikian, Mulyadi belum bisa memastikan orang-orang yang melaporkan SBY ke Bareskrim Polri itu merupakan alumni HMI. Menurut dia, nama-nama tersebut juga tidak diketahui olehnya dan juga asing baginya.

"Saya belum tahu persis mereka itu alumni HMI atau bukan. Nama-namanya sangat asing bagi kita. Jadi, kemungkinan juga tidak benar mereka alumni HMI.”

Sebelumnya, sejumlah orang yang menyebut dirinya dari Forum Silaturahmi Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (FSA HMI) melaporkan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke Bareskrim Polri, Kamis 10 November 2016. Namun, laporan mereka belum teregister. Menurut Ketua Koordinator FSA HMI, Mustaghfirien, pidato SBY pada 2 November di kediamannya itu dapat memprovokasi umat muslim. Dia menilai pernyataan itu mengandung hasutan.

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya