- VIVA.co.id/Moh Nadlir
VIVA.co.id – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono, meninjau lokasi unjuk rasa di kawasan depan Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Jumat 4 November 2016.
Pria yang akrab disapa Soni itu, meninjau lokasi unjuk rasa untuk memastikan kebersihan jalan usai demo. Sebab, dari pantauan memang banyak sampah berserakan.
"Saya memang dari pagi sudah memantau, Pemerintah Provinsi DKI menyiapkan mulai dari fasilitas toilet, kebersihan, Satpol PP, dan lainnya. Setelah demo selesai maka menjadi tugas pemprov untuk membersihkannya," kata Soni di depan Istana Merdeka, Jumat 4 November 2016.
Dari pantauan VIVA.co.id, Soni tampak menggunakan odol di bawah matanya. Hal itu dikarenakan lokasi usai pendemo melakukan unjuk rasa masih terasa gas air mata di udara.
"Perih ya," ujarnya sambil meneteskan air mata.
Sebelumnya, ricuh yang sempat terjadi di Jalan Medan Merdeka Utara telah memaksa aparat kepolisian menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa. Efek gas air mata membuat mata perih dan mengeluarkan air mata.
Bentrokan terjadi saat massa melemparkan petasan dan petugas kepolisian membalasnya dengan gas air mata. Bentrokan tersebut menyebabkan tiga mobil polisi dibakar, beberapa orang dari pendemo dan aparat juga terluka.