VIVA.co.id – Seorang wanita pembantu rumah tangga ditemukan tak bernyawa dalam posisi duduk, dengan tangan terdapat luka sayatan pisau di dalam kamar rumah majikannya di Jalan Patuha Raya, Kayuringin, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Kepala Polsek Bekasi Selatan, Kompol Bayu Pratama, menuturkan, jasad PRT bernama Arwiyani (51 tahun) ditemukan majikannya pada pukul 07.00 WIB, Rabu, 2 November 2016.
"Awalnya saksi curiga karena dipanggil-panggil korban tidak keluar dari kamarnya," kata Bayu.
Menurut Bayu, berdasarkan keterangan Mawardi Madjid, majikan PRT itu, saat ditemukan, Arwiyani dalam posisi duduk di dekat pintu masuk kamarnya. Di sekitar jasad terdapat darah segar yang berceceran di lantai.
"Saksi menemukan korban meninggal saat itu dengan posisi duduk di lantai. Lengan kirinya terlihat ada luka sayatan pisau, dan tangan kanannya masih memegang pisau," kata Bayu.
Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara, untuk sementara, menurut Bayu, kepolisian menduga Arwiyani, tewas karena bunuh diri.
"Saat di lokasi, dari hasil identifikasi serta penyelidikan sementara kami menduga korban meninggal karena bunuh diri dengan memotong urat nadinya sendiri. Sebab, selain luka sayatan di lengannya tidak ada lagi luka lain di tubuh korban," kata Bayu.
Untuk memastikan penyebab kematian Arwiyani, kepolisian telah mengevakuasi jasad PRT itu ke kamar jenazah RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Kasusnya masih ditangani anggota, dan kami pun telah memberitahu kerabat korban di Desa Beningan II RT 03/09 Desa Bateh, Kecamatan Candi Mulyo, Magelang, Jawa Tengah, untuk pengurusan jenazahnya," kata Bayu.
