- Istimewa
VIVA.co.id – Memperingati Hari Sumpah Pemuda 2016 yang jatuh pada hari ini, Jumat 28 Oktober, calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan tantangan pemuda Indonesia ke depan.
Anies mengatakan, yang menjadi tantangan bukan soal persatuan Bangsa and Tanah Air, namun membangun Indonesia sebagai satu perekonomian.
Dia menilai, perekonomian nasional belum merata ke seluruh pelosok Indonesia.
"Sama-sama beli barang di Jakarta dan di Papua, harganya lain sekali. Kita harus bisa mengembalikan rasa keadilan," kata Anies di Jakarta.
Anak-anak muda, kata Anies, di samping kepemimpinan politik, juga harus disiapkan untuk kepemimpinan ekonomi ke depan.
"Anak-anak muda disalurkan ke dua tempat, pemimpin politik dan pemimpin ekonomi," jelasnya.
Dia pun berharap, anak-anak muda bisa menjadi pengirim pesan optimisme Indonesia.
“Sebab, yang akan menyiapkan perayaan indonesia ke 100 tahun adalah anak-anak SMA sekarang," kata dia.