Budi Waseso Bantah 'Serang' Anies Baswedan

Kepala Badan Narkotika Nasional, Komisaris Jenderal Polisi Budi Waseso.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komisaris Jenderal Budi Waseso merasa difitnah dengan adanya pemberitaan beberapa media masa yang menyangkut pautkan pernyataan penilaian kinerja lembaga yang dipimpinnya dengan panasnya suhu politik di Ibu Kota Jakarta.

Duet Anies-Ahok di Pilgub DKI Dipastikan Tak Bisa Terjadi, KPU Ungkap Alasannya

Menurut pria yang akrab disapa Buwas, apa yang dikatakannya tersebut tidak ada kepentingan politik apapun terkait pernyataannya mengenai penyuluhan narkoba yang dimasukkan dalam kurikulum pendidikan anak usia dini yang disangkutkan dengan salah satu pasangan cagub DKI Anies Baswedan.

Pernyataan tersebut murni sebuah evaluasi selama dua tahun pemerintahan Presiden Jokowi-JK. Saat itu Buwas menjelaskan panjang lebar, dari fungsi kerja BNN dan lainnya. Buwas juga menjelaskan capaian BNN selama ini. Mulai dari daya cegah, pemberantasan hingga rehabilitasi.

Isu Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Aja

"Tapi ini tidak ada hubungannya dengan masalah pilkada DKI. Nanti saya dikira ada kepentingan sama menyerang Anies Baswedan. Tapi ini sampaikan sebagai pencapaian BNN selama dua tahun," kata Buwas di BNN, Cawang, Jakarta Timur, Jumat, 28 Oktober 2016.

Mantan Kabareskrim tersebut juga mengatakan, rencana memasukkan pencegahan dan penyuluhan bahaya narkoba ke dalam kurikulum pendidikan usia dini memang menjadi program BNN dalam melakukan pencegahan bahaya narkoba.

Anies Beri Tanggapan Begini atas Pernyataan Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic'

"Tidak ada kapasitas apapun tapi ini laporan yang saya sampaikan ke masyarakat bahwa saya sudah lakukan sekian banyak kegiatan untuk pencegahan. Jadi tolong teman-teman (media) jangan masukkan untuk kepentingan politik. Saya kira itu," ujar Buwas.

Pertemuan Anies dan Ahok di Balaikota Jakarta.

Pengamat: Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta Eksperimen yang Berani

Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) diisukan akan duet di Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI 2024.

img_title
VIVA.co.id
11 Mei 2024