- VIVA.co.id/Afra Augesti
VIVA.co.id – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, mengungkapkan pihaknya tetap memantau dan membantu para pedagang pasar tradisional dengan program-program pemberdayaan – seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Djarot memastikan, program tersebut tidak akan memberatkan para pedagang. "Kami akan tetap bantu melalui Bank DKI dan bunganya bisa di bawah," ujar Djarot saat meninjau tempat penampungan sementara pedagang Pasar Rumput di Manggarai, Jakarta Selatan, Rabu 19 Oktober 2016.
Menurut dia, skema bantuan usaha ke pedagang tidak menyulitkan dan dapat membantu usaha pedagang semakin berkembang. Di samping itu, Pemprov DKI, kata Djarot, terus meningkatkan optimalisasi KUR dan semua skema penyaluran kredit usaha bagi pedagang kecil. "Nanti kami koordinasikan kalau KUR ada di Dinas UMKM," ujarnya.
Selama melakukan kunjungan di Pasar Rumput, Djarot tidak mendapat keluhan dari pedagang soal permodalan. Keluhan pedagang justru lebih kepada fasilitas pendukung, seperti suasana pasar yang panas, pengap, dan sulitnya sinyal telepon seluler.
Djarot berkeliling ke kios-kios yang terletak di lantai 1 dan lantai 2. Dia berinteraksi langsung dengan para pedagang. Setelah itu, Djarot meninjau renovasi Pasar Rumput yang letaknya bersebelahan dengan tempat penampungan sementara.
Laporan Afra Augesti / Jakarta
(ren)
Topang Pertumbuhan Kredit, BNI Catat DPK Rp729,17 T pada 2021
BNI mencatat, penghimpunan DPK ini memang terpantau menguat di kuartal IV-2021. Meskipun suku bunga simpanan terus menurun.
