- VIVA.co.id/Raudhatul Zannah
VIVA.co.id – Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meminta seluruh Pusat Kesehatan Masyarakat di DKI Jakarta fokus memperbaiki penanganan masalah HIV/AIDS dan gizi buruk.
Menurutnya, penanganan HIV/AIDS dan gizi buruk ini harus ditata lebih baik dan mendapatkan porsi perhatian lebih banyak.
"Puskesmas ini saya minta fokus pada beberapa bidang, tapi kita kasih perhatian pada fokus untuk penanganan HIV/AIDS dan gizi buruk ditata dengan baik," kata Djarot saat mengunjungi Puskesmas Kecamatan Cilincing, Jakarta, Kamis, 13 Oktober 2016.
Dia mengakui, Puskesmas tak bisa bekerja sendiri. Sebab, mereka harus didukung kelurahan, aparatur kelurahan, rukun warga hingga tetangga.
Djarot menilai, untuk mengoptimalkan fokus pada HIV/AIDS, Puskesmas harus memiliki database memadai mengenai jumlah masyarakat yang terjangkit dan lokasi persebaran mereka.
Hal ini diperlukan untuk memudahkan mereka mendapatkan pengobatan, saat mereka sudah berpindah tempat tinggal.
"Tadi Pak Dinas Kesehatan ke depan ini akan merekam seluruh data medical record ya dari penduduk Jakarta. Sehingga mereka bisa berobat ke manapun dengan dokter atau rumah sakit yang menangani riwayat pengobatan yang bersangkutan. Ini buat satu sistem yang terintegrasi," kata Djarot. (ase)
Gara-gara Wanita, Bripda DR Aniaya Tenaga Kesehatan Hingga Hidungnya Patah
Oknum Anggota Polri kembali berulah. Kali ini, seorang anggota Kepolisian Daerah (Polda) Gorontalo berinisial DR, diduga menganiaya tenaga kesehatan (Nakes) di Gorontalo.
