Muhammadiyah Belum Bisa Terima Kunjungan Ahok, ini Alasannya

Kantor PP Muhammadiyah di Jakarta.
Sumber :
  • Anwar Sadat - VIVA.co.id

VIVA.co.id – Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), dijadwalkan berkunjung ke kantor Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Selasa 11 Oktober 2016. Sayangnya, kunjungan Ahok tersebut belum bisa terlaksana, karena para pimpinan PP Muhammadiyah belum bisa menerima kehadiran Ahok.

Gerindra Siapkan Kader Internal yang Potensial Menang di Pilkada Jakarta

"Ya kita memang terima permohonan agar menerima silaturrahmi Pak Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, namun sayangnya hari ini sebagian besar pimpinan Muhammadiyah itu sedang berada di luar kota. Sebab itu kita belum bisa menerima pada hari ini," kata Ketua PP Pemuda Muhammadiyah, Danil Anzar Simanjuntak, Selasa sore 11 Oktober 2016

Danil mengatakan, tidak ada kesengajaan untuk menolak Ahok datang ke Muhammadiyah. Justru menurutnya Muhammadiyah akan membuka pintu selebar-lebarnya jika ada pejabat negara yang ingin melakukan silaturrahmi ke Muhammadiyah.

KPU DKI Sudah Antisipasi Banjir saat Proses Pemungutan Suara Pilgub 2024

"Kalau Pak Ahok ingin bersilaturrahim kita membuka diri, silakan saja. Sayangnya memang pada hari ini sebagian besar pimpinan itu sedang berada di luar kota jadi kita belum bisa menerima Pak Ahok," ujarnya

Danil juga belum mengetahui tujuan lain dari kunjungan mantan Bupati Belitung itu. Namun selagi memiliki tujuan yang baik Muhammadiyah akan membuka pintu selebar-lebarnya bagi siapapun yang ingin berkunjung.

Komjen Dharma Pongrekun Konsultasi Syarat Cagub Perseorangan ke KPU DKI

"Kita enggak tahu persis ya Pak Ahok mau ke Muhammadiyah dalam rangka apa. Kita juga tak ada informasi terkait ada tujuan apa Pak Ahok ke sini. Pada prinsipnya Muhammadiyah tentu ketika ada pejabat negara atau siapa pun ingin bersilaturrahim tentu membuka tangan lebar-lebar. Apa lagi bertujuan baik," ujar Danil.

(ren)

Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Ahmad Muzani di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta Selatan, Kamis, 25 Januari 2024

Ogah Usung Anies di Pilgub Jakarta, Gerindra: Kita Punya Jagoan Lebih Muda dan Fresh

Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan partainya tidak mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon Gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024. Partai

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024