- VIVA.co.id/ Eka Permadi
VIVA.co.id – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, melakukan ziarah ke makam Presiden ke-1 RI, Soekarno, di Kota Blitar, Jawa Timur.
Mereka berangkat bersama rombongan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, mengajak para kader dan calon kepala daerah yang diusung PDIP di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2017, bersama-sama berziarah ke makam Soekarno.
"Habis ini (setelah wawancara), mau berangkat," ujar Ahok, sapaan akrab Basuki, di Balai Kota DKI, Senin, 10 Oktober 2016.
Awalnya, menurut Ahok, ia hendak pergi sendiri ke makam Soekarno. Namun, Megawati menawarinya pergi bersama. Selain Ahok-Djarot, Mega juga mengajak pasangan Rano Karno-Embay Mulya yang akan mengikuti Pilkada Banten, Hana Hasanah-Tony Yunus yang akan mengikuti Pilkada Gorontalo, Rustam-Irwansyah yang akan mengikuti Pilkada Bangka Belitung, Ali Baal Masdar yang akan mengikuti Pilkada Sulawesi Barat, dan Dominggus Mandacan yang akan mengikuti Pilkada Papua Barat.
Sebelumnya, ziarah akan dilaksanakan Kamis, 6 Oktober 2016. Namun karena pada tanggal itu Ahok tak bisa meninggalkan tugasnya sebagai gubernur DKI, kegiatan ziarah baru bisa dilaksanakan hari ini. "Bu Mega bilang 'ikut kita aja', ya udah saya ikut," ujar Ahok.
(mus)
Hasto PDIP Klaim Angket Belum Bergulir Bukan Tunggu Intruksi Megawati tapi Banyak Tekanan
PDIP yang bersuara kencang soal hak angket kecurangan Pemilu 2024 seperti maju mundur tak jelas arahnya.
