Rhoma Irama: Pilih Pemimpin Seiman Bukanlah Isu SARA

Ketua Umum Partai Idaman Rhoma Irama
Sumber :
  • M Nadlir

VIVA.co.id – Ada tiga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang akan maju ke Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2017 mendatang. Melihat hal tersebut, pedangdut kondang sekaligus Ketua Umum Partai Islam Damai dan Aman (Idaman), Rhoma Irama, mengatakan siap mendukung salah satu calon gubernur DKI Jakarta. 

Kapolres dan Raja Dangdut Rhoma Irama Gelar Jumat Curhat di Polres Depok, Ada Apa?

"Yang pasti, sebagai partai politik kami akan melakukan aktivitas politik. Dan tentunya, kami akan memilih salah satu kandidat. Kami akan umumkan saat sudah kami tentukan pilihan," kata Rhoma di DPP Partai Idaman, Jalan Dewi Sartika, Cawang, Jakarta Timur, Minggu 9 Oktober 2016.

Rhoma menegaskan, memilih pemimpin berdasarkan agama yang dianut adalah sah dan tidak masuk dalam unsur suku, agama dan ras (SARA). 

Ogah Usung Anies di Pilgub Jakarta, Gerindra: Kita Punya Jagoan Lebih Muda dan Fresh

"Kami ini di negara Pancasila, Ketuhanan Yang Maha Esa. Artinya, seluruh warga adalah orang yang memiliki Tuhan. Tentunya, setiap agama punya subjektivitas agama masing-masing. Satu kelompok agama menyerukan agar umatnya memilih pemimpin yang seagama dengan mereka. Ini bukan SARA," ujarnya.

Rhoma juga mengatakan, Undang-Undang Dasar (UUD) RI melindungi seluruh penduduk Indonesia untuk bebas memeluk agama dan menjalankan ibadah sesuai ketentuan.

Ceramahnya Dituding Sindir Rhoma Irama, Ini Klarifikasi Umi Laila

"Jadi, memilih yang seiman bukan SARA, tapi subyektivitas semua agama," jelasnya.

Rhoma mengaku, saat ini Partai Idaman memiliki 10 ribu kader aktif di wilayah Jakarta yang siap mendukung salah satu calon Gubernur DKI Jakarta.

"Suara di Jakarta itu kader aktif 10 ribuan, belum termasuk fans Rhoma," ujarnya.

(ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya