- Dok. PAN.
VIVA.co.id – Ketua umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (DPP PAN), Zulkifli Hasan menilai positif hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) terkait elektabilitas pasangan calon Gubernur dan calon wakil Gubernur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni. Hasil survei LSI menyebut pasangan itu mendapat perolehan 19,3 persen.
Ketua Majelis Permusyarawatan Rakyat (MPR) ini menyebut meski hasil survei menempatkan Agus-Sylvi di posisi ketiga, namun hasil ini dinilai luar biasa untuk pasangan calon yang baru saja memulai turun ke warga.
Zulkifli bahkan sempat membandingkan perolehan suara Agus-Sylvi dengan pasangan petahana Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat, yang elektabilitasnya malah semakin menurun. Sementara dengan pesaingnya yang lain, pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, Agus-Sylvi hanya tepaut sekitar 2 persen, yakni elektabiltasnya 21,1 persen.
"Luar biasa. Sudah lihat kan, kami baru sekali jalan pagi, ada yang sudah 5 tahun incumbent, surveinya turun. Dari 50 sekarang sudah 31, ada yang sudah setahun surveinya 21. Kami kan baru satu kali jalan udah 19 koma, Belum apa-apa itu, baru mulai," kata Zulkifli Hasan, 6 Oktober 2016.
Mantan Menteri Kehutanan era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini, juga menyebut elektabilitas Agus-Sylvi di angka tersebut merupakan sebuah kejutan dan tidak disangka-sangka. Menurut dia, hal itu menjadi pertanda warga DKI suka dan senang terhadap Agus-Sylvi.
Bahkan Zulkifli optimis pasangan Agus-Sylvi bisa menjadi pemenang di Pilkada DKI Jakarta 2017. "Saya kira, ini sungguh-sungguh sebuah kejutan dan kami percaya kami akan memenangkan pertempuran Jakarta," ungkap dia.
Sebelumnya, hasil survei dari Lingkaran Survei Indonesia (LSI) pada Oktober 2016 menunjukkan elektabilitas Ahok terus merosot, elektabilitas pasangan calon petahana, Ahok-Djarot hanya diangka 31,4%. Ia memang masih di atas pasangan calon Anies-Sandi sebesar yang angka surveinya 21,1 persen. Sedangkan pasangan Agus-Sylvi diangka yang cukup baik sebagai calon yang baru turun, yakni di angka 19,3 persen.
Golkar dan Gerindra Sepakat Rekomendasikan Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI
Golkar dan Gerinda sepakat rekomendasikan nama Ridwan Kamil Sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta.
