Pilkada Jakarta 2017

Dukungan Relawan ke Ahok-Djarot Diklaim Terus Mengalir

Ahok dan Djarot saat daftar ke KPUD
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rosa Panggabean

VIVA.co.id – Berbagai dukungan relawan disebut terus mengalir terhadap pasangan petahana calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat. Salah satunya datang dari Dulur'e Djarot, relawan Djarot yang turut mendeklarasikan dukungan terhadap pasangan petahana.

Ditanya Enakan Jadi Istri Ahok Atau Ibu Rumah Tangga, Jawaban Veronica Tan Bikin Netizen Mikir

Juru Bicara Sahabat Djarot, Lexyndo Hakim mengatakan, berbagai dukungan yang datang menunjukkan bukti kerja keduanya membangun Jakarta.

Apalagi pasangan calon juga didukung kursi mayoritas di DPRD yakni dari PDIP, Golkar, Hanura dan NasDem.

Masih Sering Dikaitkan dengan Ahok, Veronica Tan Senang?

"Sahabat Djarot sangat berterima kasih kepada relawan-relawan yang terbentuk untuk mendukung Pak Djarot secara pribadi dan pasangan Ahok-Djarot secara khusus demi satu tujuan yaitu merebut hati rakyat Jakarta dan terpilih kembali  melanjutkan Jakarta Baru," ujar Lexy di Jakarta, Rabu 5 Oktober 2016.

Menurutnya, Sahabat Djarot bersama para relawan akan bergotong royong menyebarkan visi misi pasangan Ahok-Djarot. Salah satunya yaitu menciptakan sumber daya manusia yang tangguh lahir batin, kompeten dan berdaya saing global.

Alasan Krusial Ahok Dukung Gulirkan Hak Angket: Terlalu Banyak Sumir di Pemilu

"Dengan adanya lebih dari 200 kelurahan se-DKI Jakarta, para relawan termasuk Sahabat Djarot tentunya tidak bisa bergerak sendirian untuk memenangkan pasangan Ahok Djarot," kata dia.

Lebih lanjut, Lexy menjelaskan bahwa Sahabat Djarot belum akan masuk ke pembahasan strategi-strategi pemenangan seperti melalui media sosial, kreatif dan sebagainya. Fokus rencana kampanye kata dia akan mengangkat sisi positif dan humanis pasangan Ahok-Djarot. Visi Ahok-Djarot dengan semboyan "Jakarta Modern, Rapi, Manusiawi dengan Pemimpin Bersih" akan disosialisasikan secara luas.

"Kami fokus melalui simpul-simpul awal yang ada di 40 kecamatan ke pengenalan dan sosialiasi sisi humanis dan positif ke warga ibu kota karena warga ibu kota juga sudah melek politik, sudah tahu harus pilih siapa yang baik untuk Jakarta Baru, siapa pasangan yang telah bekerja nyata untuk Jakarta," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya