Didatangi Buruh, Ahok Malah Asyik Foto Bareng Warga

Buruh demo di depan Balai Kota Jakarta
Sumber :
  • VIVA.co.id / Fajar GM

VIVA.co.id –  Massa buruh yang tergabung dalam beberapa serikat pekerja dan memang berencana melakukan aksi unjuk rasa besar-besaran hari ini berhenti di depan Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.

Ditanya Enakan Jadi Istri Ahok Atau Ibu Rumah Tangga, Jawaban Veronica Tan Bikin Netizen Mikir

Para buruh melihat Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tiba di Balai Kota. Ahok, sapaan akrab Basuki, baru saja tiba setelah sebelumnya meresmikan Pasar Nangka Bungur di Kemayoran.

Seorang orator yang berada di mobil komando di depan rombongan buruh menyapa Ahok yang baru menginjakkan kaki di pendopo.

Masih Sering Dikaitkan dengan Ahok, Veronica Tan Senang?

"Pak Gubernur Basuki Tjahaja Purnama, tidak ada lagi gusur-menggusur!" ujar orator itu, Kamis, 29 September 2016.

Ahok tidak menghiraukan seruan dari buruh yang berada di luar pagar Balai Kota, lokasinya hanya sekitar 150 meter dari dia. Ahok melayani warga yang telah menunggu dan sedang menyampaikan keluhan kepadanya. Ahok sesekali meladeni permintaan berfoto bersama.

Alasan Krusial Ahok Dukung Gulirkan Hak Angket: Terlalu Banyak Sumir di Pemilu

"Sekali lagi kepada Gubernur petahana, setop penggusuran. Warga dan buruh Jakarta sudah muak dengan penindasan ini. Silakan Anda boleh pencitraan. Tetapi kami, buruh yang cerdas, warga yang cerdas, menolak!" ujarnya.

Para buruh hanya sekitar lima menit berada di depan Balai Kota. Meski demikian, puluhan anggota kepolisian berbaris di trotoar Jalan Medan Merdeka Selatan dan di belakang pagar Balai Kota. Para petugas kepolisian berjaga mengamankan kantor pemerintahan utama Pemerintah Provinsi DKI itu.

Orator, mengajak peserta aksi segera menuju ke tujuan lain unjuk rasa, Istana Negara, Mahkamah Agung, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Namun, ia sempat menyampaikan langsung tuntutan mereka kepada Ahok.

"Kami meminta kepada Gubernur Basuki Tjahaja Purnama untuk mendengar aspirasi kami. Pecat Kepala Dinas Tenaga Kerja Priyono yang telah mengusulkan rancangan peraturan daerah upah murah," ujar orator.

Sambil membunyi-bunyikan klakson sepeda motor, para buruh kemudian beranjak dari depan Balai Kota.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya