- @TMCPoldaMetro
VIVA.co.id – Ratusan pengemudi (driver) Gojek menggelar unjuk rasa di kantor Gojek, Kemang Selatan, Jakarta, Senin, 26 September 2016. Aksi tersebut mengakibatkan jalanan di Kemang Raya mengalami kemacetan karena pengunjuk rasa menutup ruas jalan di kawasan tersebut.
Informasi dari @TMCPoldaMetro, pengguna jalan diminta menghindari jalan Kemang Selatan. Dari informasi yang dikumpulkan VIVA.co.id, driver Gojek ini menuntut soal performa dan rating yang ada di aplikasi tersebut.
"Masalah performa, rating, dan lain-lain," kata salah seorang pegawai di kantor Gojek.
Seorang sutradara kondang, Joko Anwar dalam akun @jokoanwar menginformasikan soal kemacetan parah di Jalan Kemang Selatan dan sekitarnya karena ada demo driver Gojek.
Pada pukul 13.52 Wib, unjuk rasa juga digelar Front Perjuangan Rakyat (FPR) di depan Istana Negara. Situasi di lokasi masih terkendali dan aman. Sebelumnya, aksi unjuk rasa juga digelar di depan kantor Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan. Aksi yang digelar aliansi FORCIN ini mendapat pengawalan dari petugas Polsek Kebayoran Baru.
Cara GoTo Bertahan dari Kerugian walau Pendapatannya Naik
GoTo melaporkan peningkatan pendapatan tetapi mencatatkan rugi di kuartal I-2022. Namun, GoTo masih tetap bertahan karena banyak faktor yang memengaruhinya.
