- Foe Peace - VIVA.co.id
VIVA.co.id – Identitas mayat seorang bocah berseragam sekolah yang terdampar di Kepulauan Seribu terungkap. Mayat tersebut diketahui merupakan warga Palmerah, Jakarta Barat, yang sudah dilaporkan hilang selama satu pekan.
Hal tersebut terungkap setelah polisi mengecek seragam korban dan menghubungi sekolah yang tertera di baju seragam.
"Korban pakai baju seragam yang kondisi tubuhnya sudah rusak. Tetapi logo seragamnya masih terbaca sebagian 'SDN Cideng Gambir,' lalu kita coba hubungi sekolahnya," ujar Kapolsek Kepulauan Seribu Utara, Ajun Komisaris Fredy Yudha, Selasa, 20 September 2016.
Selain itu, kepolisian juga melakukan koordinasi dengan Polres Jakarta Barat terkait adanya laporan orang hilang yang alamatnya sama dengan yang tertera di sekolah korban.
“Korban bernama Burhanuddin, sedangkan pelapor orang hilang adalah ayahnya, M Soleh," ujar Fredy.
Berdasarkan laporan tersebut, kejadian berawal saat korban pulang dari sekolah sekitar pukul 16.00 WIB semingu lalu. Namun tak lama kemudian, korban keluar rumah untuk bermain dengan masih pakai seragam sata keluar, korban tidak pamit dengan orangtua.
"Ciri-ciri korban memakai baju sekolah batik merah dan celana merah tanpa alas kaki, tinggi 100 cm, berat 30 kg, kulit sawo matang, rambut hitam ikal, muka lonjong, mata agak tidak normal sebelah kiri," kata Fredy.
(ren)
