VIVA.co.id – Setelah 33 hari dinyatakan hilang karena diduga diculik pria berinisial IRV alias Tile, akhirnya Sakinah Azzahra, siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) Bunda Kandung, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, bisa ditemukan.
Azzahra ditemukan di sebuah rumah kontrakan bersama IRV oleh tim khusus bentukan Polda Metro Jaya. Azzahra ditemukan dalam kondisi syok berat, Sabtu 17 September 2016.
Berdasarkan catatan VIVA.co.id yang dihimpun dari keterangan keluarganya, putri tunggal pasangan Herlina (40 tahun) dan Asik Abadi (40 tahun), diculik IRV sejak 15 Agustus 2016, diperkirakan penculikan itu terjadi pada pukul 11.00 WIB.
Menurut Herlinda, tante dari Azzahra, seorang teman Azzahra berinisial FLN sempat melihat pelaku menjemput Azzahra di depan sekolah, lalu membawanya pergi.
"Ada satu yang tahu, FLN, teman sekelasnya. FLN bilang naik motor bertiga, FLN kenal. Karena pernah dikenalkan sama korban," kata Herlinda.
Herlinda mengatakan, berdasarkan cerita dari FLN, Azzahra sempat dipukul sebelum dibawa oleh pria itu. Tak hanya Azzahra, FLN yang melihat peristiwa itu juga sempat diancam dan dipukul oleh pelaku. Tapi pelaku tidak sampai membawa FLN bersama Azzahra.
"Dibawa pergi sama pelaku, diancam kalau mau pergi. Saksi bilang ditinggal, karena dia agak ketakutan. Dari keterangan saksi (FLN), si saksi dipukul juga di pipinya," ucapnya.
Saat diculik, putri anggota Satuan Brigade Mobil (Brimob) Polda Metro Jaya itu diketahui masih mengenakan seragam pramuka lengkap.
Sebelum ditemukan, posisi Azzahra dan IRV sempat terlacak oleh petugas kepolisian. Menurut Herlinda, Azzahra terlacak terakhir kali berada di sekitar wilayah Bogor, Jawa Barat. Posisi Azzahra terlacak melalui Global Positioning System (GPS) pada telepon genggamnya.
"Terakhir kalau posisi GPS hpnya (korban) di kawasan Jalan Raya Bogor, km 39, Cibinong. Tapi hpnya sudah pindah tangan, sudah dijual," kata Herlinda.
Penculikan Kedua
Sebelum kasus penculikan ini terjadi, Azzahra pernah juga diculik oleh IRV alias Tile. "Iya dulu dia juga pernah menculik Sakinah, saya lupa berapa hari dan kapannya, sempat dilaporkan juga ke Polsek Pasar Minggu, tapi akhirnya diselesaikan dengan jalan kekeluargaan," kata Herlinda.
Hal yang sama diakui teman IRV bernama Rizki, saat ditemui di kawasan Rancho Indah 21, Jagakarsa. Rizki menceritakan, IRV pernah membawa kabur Sakinah pada tahun 2015. "Dulu pernah juga kabur, cuma dua hari setelah itu pulang. Sudah lama, sekitar tahun 2015," kata Rizki.
Menurut Rizki, Tile dan Sakinah sudah menjadi teman dekat sudah sejak tiga tahun yang lalu. "Dia sudah lama kenal karena tetangga. Dia pacaran sudah tiga tahun," kata Rizki.
Rizki mengatakan, Sakinah dan Tile juga sering bertemu di cucian sepeda motor, tempat Tile dan Rizki bekerja. "Sakinah sering main ke sini. Paling Sakinahnya yang main ke sini, kalau pulang sekolah. Kadang Sakinah ke sini ngobrol di sana (di dekat pintu masuk cucian motor)," ucapnya.
