Uji Coba Ganjil Genap Dongkrak Jumlah Penumpang Transjakarta

Uji coba aturan ganjil genap
Sumber :
  • Yunisa Herawati - VIVA.co.id

VIVA.co.id – Uji coba pembatasan lalu linta ganjil-genap berdampak pada peningkatan jumlah penumpang Transjakarta di kawasan ganjil-genap. Hal itu berdasarkan hasil analisa dan evaluasi Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta dan Kepolisian.

Polisi Sebut Pelanggaran Ganjil-Genap Malah Meningkat

"Sterilnya jalur itu membuat headway Transjakarta meningkat. Sedangkan kebijakan ganjil-genap mendorongnya lagi," kata Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Sigit Wijatmoko, ketika dihubungi, Senin 15 Agustus 2016.

Akibat pemberlakuan pembatasan lalu lintas ini, masyarakat mulai memilih moda transportasi massal guna menjalankan aktivitas di sepanjang jalur ganjil genap.

INFOGRAFIK: 25 Ruas Jalan Ibu Kota Berlaku Ganjil Genap

Berdasarkan data Dinas perhubungan DKI Jakarta dari hasil survei ganjil-genap sejak 27 Juli 2016 sampai 12 Agustus 2016, jumlah penumpang Transjakarta di tiga koridor meningkat antara enam persen sampai sembilan persen.

Tiga koridor itu, yakni Koridor I (Blok M - Kota), koridor IX (Pinang Ranti - Pluit), dan koridor VI (Ragunan - Dukuh Atas). Seluruhnya berada di kawasan ganjil-genap.

Siap-siap, Ganjil-Genap Berlaku Lagi Usai PSBB di DKI Jakarta

Di koridor I (blok M - Kota), peningkatan tercatat sebanyak 9,7 persen. Dari sekitar 68 ribu penumpang sehari, menjadi 75 ribu penumpang. Di koridor IX (Pinang Ranti - Pluit), meningkat dari 43 ribu ke 47 ribu per hari. Atau naik sebanyak 8,2 persen.

Sementara di koridor VI (Ragunan - Dukuh Atas), meningkat dari 31 ribu menjadi 33 ribu penumpang setiap harinya. Naik sebanyak 6,5 persen.

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya