Ayah Amri Minta Anaknya Minta Maaf pada Cita Citata

ayah dari Amri yaitu Abdullah Tuasikal dan Cita Citata.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Reza Fajri.

VIVA.co.id - Ayah anggota DPR RI, Amrullah Amri Tuasikal, yaitu Abdullah Tuasikal, berupaya membujuk pedangdut Cita Citata untuk menyelesaikan masalah keduanya secara kekeluargaan. Abdullah mengatakan Cita sudah dianggap sebagai anaknya sendiri.

"Cita ini sudah saya anggap anak sendiri, sama kayak Amri saja. Saya enggak mau saya berada pada Amri, lalu tidak berada pada Cita. Makanya saya netral," kata Abdullah di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat, 5 Agustus 2016.

Abdullah mengaku kedatangannya ke Jakarta sebenarnya untuk bersilaturahmi dengan politikus Gerindra yang juga Wakil Ketua MKD DPR Sufmi Dasco Ahmad. Setelah mendengar Cita juga akan melaporkan anaknya ke MKD, ia kemudian mencocokkan harinya agar bisa bertemu Cita.

"Saya katakan saya mau ketemu Pak Dasco, dia Wakil Ketua Gerindra, beliau tidak ada di tempat," ujar dia.

Abdullah mengatakan ia terus menjalin komunikasi dengan Amri. Agar masalah tidak melebar ke mana-mana, Abdullah bahkan meminta Amri tidak berkomentar yang macam-macam.

"Saya bilang, 'Amri, kamu tidak boleh komentar apa-apa, yang diharap Cita minta maaf'. Saya bilang, kalau keliru minta maaf satu sama lain adalah ibadah," kata dia.

Diketahui, Cita Citata telah melaporkan Amri pada MKD DPR. Hal ini tak terlepas dari permasalahan pemesanan cincin tunangan oleh Amri untuk Cita di Plaza Indonesia.

Cita Citata Laporkan Anggota DPR Karena Cincin Rp450 Juta

Menurut Cita, ketika itu Amri mengaku sudah membayar cincin seharga Rp450 juta tersebut. Namun, belakangan diketahui cincin itu belum dilunasi Amri, sehingga pihak toko menagih pembayarannya kepada Cita.

Atas dasar itu, Cita melaporkan Amri ke MKD karena diduga melakukan pelanggaran kode etik berupa penipuan. Namun, sayangnya, hingga hari ini anggota Komisi VIII itu masih sulit dikonfirmasi VIVA.co.id mengenai tudingan Cita tersebut.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Amri merupakan anggota dewan yang mewakili daerah pemilihan Maluku, untuk periode 2014-2019. Dia adalah anak pertama dari mantan Bupati Maluku Tenggara, Abdullah Tuasikal.

Pendangdut yang dikenal setelah melantunkan lagu Sakitnya Tuh di Sini ini, pernah menceritakan bagaimana Amri mendekatinya.

"Beliau mencari Cita itu sudah lama, lagi pas lagu Sakitnya Tuh di Sini tu. Awal-awal Cita nyanyi itu. Dekatnya baru-baru ini, tadinya kan cuma kenal saja, karena Cita kan pernah dekat sama yang kemarin-kemarin dan sekarang baru ada kesempatan dan sama-sama sendiri," ungkap Cita akhir Juni 2016.

Sempat gagal menjalin asmara dua kali, Cita saat itu tak ingin mengulang kegagalan yang sama dengan Amri. Ketika itu dia mengaku serius menjalani hubungan dengan anggota DPR kelahiran 1988 itu.

"Karena kita sama-sama sudah begini, sudah posisi ini, jadi alangkah baiknya dari pada pacar-pacaran, jadi ya serius saja. Sejauh ini ada (rencana menikah), aku enggak mau mengumbar sesuatu yang belum pasti aku tahu. Cita minta doanya dari semua," ucap dia kala itu.

Namun, kisah cinta Cita dengan Amri nampaknya tak berlangsung lama. Walau pun kabar keretakan sudah ada sejak beberapa waktu lalu, namun Cita akhirnya mengadukan perilaku Amri ke MKD Selasa lalu, 2 Agustus 2016.

Cita dan pengacaranya saat itu berkonsultasi pada MKD mengenai cara untuk menyelesaikan persoalan yang dihadapinya bersama Amri. Walaupun MKD sempat menyarankan agar kasus ini diselesaikan secara kekeluargaan, namun Cita mantap melaporkan Amri ke MKD.

Pelaporan dilakukan setelah pihak Cita melihat belum ada itikad baik dari Amri dalam menyelesaikan masalah ini. Cita dan kuasa hukum membawa ini ke MKD karena secara pribadi merasa masalah ini sudah tak bisa diselesaikan.

"Tapi kalau ke Cita saya enggak tahu. Yang pasti, setahu saya belum ada hubungan. Amri juga belum menghubungi," ucap Sandy.

Penyanyi dangdut Cita Citata di Gedung DPR

Gerindra: Amri Seperti Pepatah Air Tenang Menghanyutkan

Amri dilaporkan Pedangdut Cita Citata atas dugaan penipuan

img_title
VIVA.co.id
3 Agustus 2016