Politikus Gerindra: Suara Ahok Tak Akan Capai 10 Persen

Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat deklarasikan maju bersama partai politik.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Reno Esnir

VIVA.co.id - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono, menilai Basuki Tjahaja Purnama bukanlah orang yang sulit dikalahkan. Meskipun Ahok, sapaan akrab Basuki, memilih maju melalui jalur partai politik dalam Pilkada DKI Jakarta.

Unggah Foto Jokowi dan Ahok, Fadli: Sejarah Simpan Misteri

"Dari kegagalannya maju sebagai independen saja sudah bisa menjadi ukuran kalau Ahok itu suaranya tidak akan mencapai 10 persen," kata Arief saat dihubungi, Jumat, 29 Juli 2016.

Ia menjelaskan alasan kenapa tak sulit mengalahkan Ahok melalui partai politik. Menurutnya, justru kalau Ahok maju melalui jalur independen maka akan mendapatkan hampir 50 persen.

Buya Syafi'i soal Ganjar: Layak, kalau Tak Dipanggil Jakarta

"Sebab, dari satu juta pengusung Ahok akan bertambah menjadi empat juta suara dari anggota keluarga masyarakat yang mengusung Ahok lewat jalur independen," kata Arief.

Berbeda ketika Ahok maju melalui jalur parpol, ia yakin kader partai politik pendukung Ahok sebenarnya tidak akan memilih Ahok.

Riuh Pilkada, Alexis Hingga Tanah Abang

Arief pun berpendapat bahwa partai-partai tersebut tidak pandai berhitung suara pemilih di Jakarta. Apalagi dengan mesin partai-partai pengusung Ahok yang dia nilai kurang kuat.

"Yang paling kami perhitungkan itu adalah faktor kecurangan yang akan dilakukan oleh tim senyapnya Ahok. Mungkin saja dengan money politik dan intimidasi pada warga Jakarta yang tinggal di pemukiman padat dengan ancaman akan digusur jika tidak mendukung Ahok," tutur Arief. (ase)

Ketua DPD Golkar Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar.

Golkar Ngotot Ajukan Kader Internal di Pilgub Jakarta 2024

Pengurus DPD Golkar Jakarta baru akan persiapkan kader internal maju.

img_title
VIVA.co.id
1 Maret 2020