- VIVA.co.id/ Danar Dono
VIVA.co.id – Sejumlah petani dan petugas Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Utara tengah mempersiapkan acara panen raya di hamparan persawahan di Rorotan, Jakarta Utara, Selasa, 31 Mei 2016.
"Ini kurang lebih hampir 20 hektare yang panen, total lahannya sendiri sekitar 60 hektare," kata Yasmono, seorang petani yang sedang memanen.
Pantauan VIVA.co.id di lokasi, lahan sawah itu membentang sepanjang jalan inspeksi di pinggir Kanal Banjir Timur (KBT). Keberadaan sawah itu menjadi pemandangan menarik di tengah Ibu Kota Jakarta.
Sistem pengairan sawah tersebut disediakan melalui kanal yang dibangun di pinggir KBT. "Pengairan kami dari parit atau kanal ini. Jadi di bawah kami bobok sedikit sehingga airnya mengalir juga ke lahan sawah," ujar Yasmono.
Hasil panen padi tersebut langsung di gerai di pinggir sawah. Para petani lantas menggiling padi itu. Rencananya, hasil panen akan dijual kepada masyarakat sekitar. "Jadi untuk warga sini juga dijualnya, per kuintalnya Rp400 ribu," ujarnya.
Perluasan Areal Persawahan Harus dengan Desain
Karena jika tidak menyalahi teknis pelaksanaan perluasan sawah.
