Pegawai Kejaksaan Tewas Dalam Mobil

Rido Tewas Usai Gladi Resik HUT Kejaksaan

VIVAnews - Rido Sahattua, pegawai Kejaksaan Agung yang ditemukan tewas dalam mobilnya diduga kuat karena lelah setelah mengikuti gladi resik upacara hari ulang tahun kejaksaan.

Kasie Pidana Khusus Kejaksaan Agung, Jurist Precisely, membantah bila korban tewas karena over dosis.
   
"Dia (Ridho) meninggal karena kehabisan oksigen bukan over dosis. Terlalu lelah setelah mengikuti gladi resik upacara hari Bakti Adhiyaksa," ujarnya saat berada di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Kamis 23 Juli 2009.

Sementara itu Sugiyo, rekan kerja korban mengungkapkan saat gladi resik itu korban terlihat sehat dan tak menunjukkan tanda-tanda sakit. Korban berada di sebelahnya saat acara itu.

"Waktu upacara di sebelah saya," ujarnya.

Kepala Polisi Sektor Menteng, Komisaris Polisi Khalidi yang dihubungi melalui telepon genggamnya mengaku belum menerima hasil visum dari Rumah Sakit Cipto Mangkusumo.

"Masih diselidiki temuan di lokasi. Di mulutnya terlihat ada busa," kata Kapolsek. Hingga kini polisi masih mengamankan mobil Toyota Vios hitam bernomor polisi B 1183 RI milik korban.

Park Serpong Jadi Lokasi Bukber Dispar Banten, Intip Potensi Bisnis dan Kontribusinya ke Daerah

Korban yang diketahui memiliki nomor induk karyawan (NIK) 230031031, ditemukan tewas tepat di depan kampus Universitas Bung Karno, sekitar pukul 02.30 WIB. Rido ditemukan dua petugas patroli Polsek Menteng di dalam mobilnya.

Terkait kematian korban, keluarga tidak bersedia memberikan komentar mengenai peristiwa ini. Sekitar pukul 11.28 WIB, jenazah pria kelahiran 1 Januari 1983 itu, sudah dibawa ke rumah duka di Jalan Delman Asri 11 RT 06 RW 11, Kebayoran Lama Utara, Jakarta Selatan.

Jokowi Imbau Warga Mudik Lebih Awal, Jumlahnya Naik 56 Persen
Ammar Zoni

Mumpung Ramadhan, Ammar Zoni Banyak Berdoa Agar Segera Bebas dari Penjara

Mumpung Ramadan, Ammar Zoni Banyak Berdoa Agar Segera Bebas dari Penjara

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024