VIVAnews - Akibat perbaikan jalan, kawasan jalan M Kahfi II, Kelurahan Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan, mengalami kemacetan yang mengular hingga dua kilometer.
Perbaikan jalan dengan pembetonan jalan setinggi 20 sentimeter dengan panjang 300 meter ini sudah berlangsung selama sepekan.
Perbaikan jalan dimulai dari Gerbang Si Pitung Setu Babakan hingga ke kawasan menuju Depok.
Pengguna jalan harus bergantian saat melintasi jalan tersebut. karena hanya satu jalur yang dapat digunakan akibat pembetonan.
Kondisi ini diperparah dengan muculnya 'Pak Ogah' yang berada di lokasi untuk mengatur lalu lintas.
Kemacetan tidak hanya terjadi saat pagi hari. "Kalau pagi macetnya dari arah Depok menuju Lenteng Agung, kalau sore arah sebaliknya," ujar salah satu pengendara bernama Astri Mainita, kepada VIVAnews, Kamis 23 Juli 2009.
Informasi pemberitahuan bagi pengendara agar tidak melintasi Jalan M Kahfi II sudah dipasang. Pengendara dianjurkan untuk mencari jalan alternatif.
"Perbaikan jalan diperkirakan selesai pekan depan, masyarakat harus sabar. Ini juga demi kebaikan bersama," ujar Kepala Suku Dinas Pekerjaan Umum, Jakarta Selatan, Robinson saat dihubungi Wartawan.
Sementara itu warga setempat, mengaku senang dengan perbaikin jalan tersebut. Ujang, 35 tahun mengatakan, selama ini jalan tersebut selalu rusak parah meski telah di aspal.
Namun warga berharap perbaikan jalan juga dibarengi dengan pelebaran gorong-gorong agar jalan tidak tergenang air.
Sementara itu, Lubang besar menganga di Jalan Haji Nawi, Cilandak, Jakarta Selatan. Kondisi ini terlihat makin parah. Bahkan, kubangan jalan itu sudah mencapai 100 meter dan terlihat seperti lintasan off road.
Jalan rusak itu tepat berada di belokan jalan, sekitar 500 meter sebelum ITC Fatmawati.
Akibat jalan yang sudah tidak layak itu, pengendara harus antre untuk menghindari lobang jalan.
Uruguay dan Indonesia Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal
Pemerintah Republik Oriental Uruguay menjajaki kerja sama Jaminan Produk Halal (JPH) dengan Pemerintah Republik Indonesia.
