Gerbang Tol dan Rest Area Jadi Sumber Macet Libur Panjang

Ilustrasi macet di tol.
Sumber :
  • ANTARA/M.Ali Khumaini

VIVA.co.id – Libur panjang 5-8 Mei 2016 akan membuat banyak warga Jakarta dan sekitarnya “eksodus” ke luar kota untuk mudik atau berekreasi. Selain itu, libur yang berkaitan dengan hari kenaikan Isa Almasih 2016 dan Isra Mi'raj diprediksikan juga diwarnai dengan kegiatan keagamaan seperti di Masjid dan di Gereja.

Diminta Jonan Gratiskan Tol, PT Waskita Toll Road Setuju

Kepala Sub-Direktorat Pembinaan dan Penegakan Hukum (Bin Gakkum) dari Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Budiyanto, mengatakan pada saat libur panjang tersebut akan terjadi peningkatan volume pada ruas-ruas jalan nasional dan jalan tol dalam kota. Selain itu, peningkatan pengunjung tempat wisata dalam kota dan pusat perbelanjaan.

"Untuk tetap mempertahankan keamanan dan keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan, perlunya pengaturan lalu lintas, baik pada Jalan nasional, jalan tol dalam kota, akses menuju tempat peribadatan, tempat rekreasi maupun tempat perbelanjaan," kata Budiyanto kepada wartawan dalam keterangannya, Selasa, 3 Mei 2016.

Libur Panjang Awal Mei, Konsumsi Pertamax Cs Naik 30%

Lebih lanjut, Budiyanto menuturkan, pengaruran lalu lintas dan angkutan jalan pada tempat rekreasi dan peribadatan akan disesuaikan dengan situasi dan kondisi lapangan atau situasional.

Budiyanto menambahkan, pengaturan atau rekayasa lalu lintas di jalan tol akan diberlakukan cara bertahap yang pertama yaitu, antrean kendaraan pada gerbang tol atau rest area sampai dengan mencapai 1- 5 km.

Antrean Kendaraan di Pintu Tol Cikarang Masih Normal

"Cara bertindak petugas membantu memperlancar proses trannsaksi pada Gate atau gerbang transaksi, buka tutup rest area dan menurunkan tim urai," ujar dia.

Kemudian, kata Budiyanto, jika antrean kendaraan menjelang rest area lebih dari 5 km yang membuat terjadinya gangguan kamseltibcar lantas dan laju kendaraan mencapai 0 - 5km/jam, maka petugas akan melakukan contra flow atau buka tutup exit tol.

"Selanjutnya, jika kepadatan dalam tol luar biasa atau ruang lalu lintas mengalami over kapasitas dan stag maka akan ada pengalihan arus kendaraan dari jalan tol ke ruas jalur arteri," ucapnya.

Dia pun mengungkapkan, polisi akan menempatkan petugas mulai tanggal 4 Mei 2016 siang hari.

"Penempatan petugas akan mulai tanggal 4 Mei 2016 siang hari untuk pemantauan dan melakukan kegiatan penjagaan, pengaturan dan lainnya," kata dia.

Selain itu, berdasarkan surat edaran dari Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, untuk mengurangi volume kepadatan, mulai tanggal 5 dan 6 Mei 2016 akan diberlakukan pengendalian kendaraan-kendaraan angkutan berat seperti truk.

(ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya