Megawati Ogah Bicara soal Ahok

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVA.co.id - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, ogah menjawab pertanyaan wartawan tentang sikap partainya dalam Pilkada DKI Jakarta tahun 2017. Dia menolak berkomentar karena pilkada itu masih lama dan terlalu dini untuk bicara soal dukungan.

Analisis Komunikasi Politik dalam Rencana Pertemuan Prabowo dengan Megawati

"Semua kan sudah pada tahu, pilkadanya masih lama, masih tahun 2017," kata Mega ditemui wartawan seusai menghadiri sebuah diskusi terbatas di Jakarta pada Selasa, 2 Mei 2016.

Mega juga menolak berkomentar tentang kemungkinan partainya akan mendukung calon petahanan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, yang telah memutuskan mencalonkan melalui jalur perseorangan.

Wacana Penundaan Pemilu 2024, Rizal Ramli: Luhut Ngetes Mbak Mega

Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, menjelaskan partainya menghormati keputusan Ahok yang maju melalui jalur perseorangan atau lazim dikenal juga dengan istilah calon independen. "Kami menghormati pilihan beliau maju melalui jalur perseorangan atau tidak," ujar Hasto.

Hasto menambahkan bahwa hingga kini PDIP masih mendukung Ahok sebagai pemimpin Jakarta. Bagi PDIP, kata Hasto, Ahok tetap Gubernur Jakarta yang didukung partainya. Sebagaimana sejak awal Pilkada Jakarta tahun 2012 saat Ahok sebagai calon wakil gubernur mendampingi Joko Widodo sebagai calon gubernur.

Sekjen PDIP: Megawati-Jokowi Senafas soal Pemilu, Taat Konstitusi

"Pastinya kami mendudukkan posisi Pak Ahok sebagai Gubernur DKI Jakarta dan calon Gubernur DKI Jakarta. Sebagai Gubernur DKI Jakarta, kami dukung penuh beliau di DPRD DKI Jakarta," ujar Hasto. (ase)

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri

Kekuasaan adalah Perimbangan Kekuatan yang Stabil

Presiden RI ke-5 itu berharap kepada para pihak tersebut untuk berhenti melakukannya.

img_title
VIVA.co.id
30 November 2023