Sumber :
- Anisa Maulida
VIVA.co.id
- Ratusan
driver
Gojek wilayah Tangerang melayat ke rumah Zulkahfi Rahman dan istrinya Nuraini yang menjadi korban tewas akibat ulah pengemudi Fortuner maut di Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat.
Kedatangan jenazah suami istri di rumah duka di Jalan Ahmad Dahlan Gang Damai Kelurahan Petir, Kecamatan Cipondoh Kota Tangerang, turut diwarnai tangis haru dari sanak saudara dan sejumlah
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Kedatangan jenazah suami istri di rumah duka di Jalan Ahmad Dahlan Gang Damai Kelurahan Petir, Kecamatan Cipondoh Kota Tangerang, turut diwarnai tangis haru dari sanak saudara dan sejumlah
driver
Gojek yang mengenal dekat Zulkahfi.
Suganda, teman sekaligus rekan sesama
driver
Gojek mengatakan, kedatangan mereka khusus untuk memberi perhatian kepada Karim, anak semata wayang Zulkahfi Rahman dan Nuraini yang kini menjadi yatim piatu.
"Ini adalah bentuk solidaritas. Kami juga memberikan sumbangan untuk biaya pemakaman," katanya.
Ditambahkan Suganda, apa yang menimpa Zulkahfi memang sangat membuat miris. Apalagi bila melihat Karim yang saat ini masih berusia empat tahun.
"Miris, semoga Karim bisa dirawat dengan baik oleh keluarga orangtuanya," ujarnya.
Menurut Suganda, musibah yang menimpa rekannya itu terjadi pada pukul 03.30 WIB. Zulkahfi bersama Nuraini dalam perjalanan pulang belanja sayur untuk dagangan istrinya. Keduanya berboncengan menggunakan sepeda motor Yamaha Mio B 4068 BFI, dari arah Pasar Kalideres menuju Tangerang.
Saat masuk jalan raya Tangerang mendadak datang mobil Fortuner yang dikendarai Riki Agung Prasetio dengan kecepatan tinggi.
"Toyota Furtuner warna hitam itu kecepatan tinggi, menabrak mereka hingga terpental dan meninggal di tempat," katanya.
Ratusan
driver
Gojek yang hadir di rumah duka juga mengantar jenazah Zulkahfi Rahman dan Nuraini ke tempat peristirahatan terakhir setelah kedua jenazah disalatkan selepas Ashar tadi.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
driver
