- Herdi Muhardi
VIVA.co.id - Jessica Kumala Wongso. Namanya menjadi salah satu yang paling dicari di laman pencarian internet belakangan ini. Perempuan berusia 27 tahun ini mendadak terkenal karena ada di saat-saat Wayan Mirna Salihin sekarat.
Mirna diketahui tewas usai minum kopi di kafe Olivier, Grand Indonesia, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu. Kopi tersebut diketahui dipesan oleh Jessica untuk Mirna dan temannya bernama Hani.
Mirna dan Jessica merupakan teman satu kampus saat kuliah di Australia. Setelah Mirna tewas, Jessica langsung diperiksa polisi.
Usai diperiksa untuk kesekian kalinya, pada Rabu malam, 20 Januari 2016, Jessica mengaku kesal dengan banyak pihak yang menyebutnya terlibat dalam kasus tewasnya Mirna.
Saat diwawancarai tvOne, Jessica mengaku kesal dengan orang yang sudah menuding dirinya sebagai otak pelaku.
"Saya sangat kecewa dengan moralnya orang Indonesia yang mencemarkan nama orang. Belum terbukti apa-apa, tapi ngomong-nya sudah ngaco-ngaco," kata Jessica.
Awalnya, Jessica mengaku kesal, marah dan kecewa dengan sikap orang yang sudah menuduhnya melakukan perbuatan keji itu. "Saya lelah. Kalau ditekan-tekan seperti ini, saya marahlah," ucap dia.
Untuk melepaskan semua kekesalannya, dia meminta polisi segera mengungkap siapa dalang di balik kasus ini. Sebab, dengan adanya tudingan itu, dia merasa nama baiknya sudah dicemarkan.
"Nama baik saya bertahun-tahun lebih hancur di mata keluarganya Mirna, teman-temannya Mirna," tuturnya.
Hubungan dengan Mirna
Jessica juga mengaku, tidak memiliki hubungan khusus dengan Mirna, sebagaimana disebut-sebut belakangan ini. Hanya teman kuliah di Australia. Melihat temannya tewas, Jessica pun mengaku sedih. Terlebih sebelum Mirna tewas, mereka bertemu minum kopi bersama.
"Sewaktu di sana (Australia), kami sering belajar bersama. Pergi makan, ngafe, pergi ke mal. Teman-teman biasa, teman kuliah," kata Jessica.
Jessica juga tidak membantah bahwa dirinya dan korban sama-sama menggemari minum kopi. Hanya saja, Jessica tidak ikut mencicipi kopi yang diminum Mirna di kafe Olivier Cafe sebelum tewas.
"Soalnya saya sakit maag, sakit lambung. Saya juga diperingatin mas yang nyediain itu, bilang strong banget. Jadi saya takut coba," kata Jessica.
Sebelumnya, Mirna meninggal dunia usai meminum es kopi Vietnamese di Olivier Cafe, Grand Indonesia Mall, Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu, 6 Januari 2016 lalu. Minuman tersebut diduga mengandung zat korosif yang menyebabkan Mirna kejang dan mulutnya berbusa.
Mirna datang ke kafe tersebut bersama dengan dua rekannya, yaitu J alias S dan H. Keduanya sempat meminta bantuan pelayan kafe untuk membawa Mirna ke klinik terdekat yang berada di area mal tersebut.
Mirna kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta Pusat, setelah mendapat pertolongan pertama di klinik mal. Namun, tidak lama tiba di RS Abdi Waluyo, Mirna dinyatakan meninggal dunia. (ase)
Baca juga:
Saksi Ahli Akui Tak Ada Gerakan Jessica Memasukkan Sianida
Hanya ada gerakan tangan saat membuka tas.
