Kantor Gojek di Kemang Ditembak

Ilustrasi pengendara Gojek
Sumber :
  • VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA.co.id
Ratusan Driver Gojek Sweeping Ojek Pangkalan di Margonda
- Penembakan terjadi di kantor layanan ojek berbasis pesan online, Go-Jek, di Jalan Kemang Selatan 8 nomor 56, Kelurahan Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Insiden berlangsung Minggu, 1 November 2015.

Gojek Dapat Suntikan Dana Lagi Rp7 Triliun
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Mohammad Iqbal, ketika dikonfirmasi membenarkan adanya insiden tersebut.

Terseret Kereta 15 Meter, Driver Gojek Selamat
"Bener ada penembakan Minggu 1 November 2015 sekira pukul 13.00 WIB telah terjadi penembakan oleh orang tidak dikenal di kantor Gojek, tapi belum dipastikan motifnya apa, korban jiwa juga tidak ada, barang-barang yang hilang juga tidak ada," ujar Iqbal kepada VIVA.co.id. Minggu 1 November 2015.

Iqbal menjelaskan, kronologi penembakan berawal dari saksi di lokasi kejadian bernama Agus Rukmana (25) yang bekerja sebagai security di kantor Go-Jek.

"Menurut saksi yang merupakan security kantor Go-Jek pada pukul 10.35 WIB melihat dua orang tidak dikenal menggunakan Sepeda Motor Honda beat berwarna putih hijau menggunakan jaket Adidas Real Madrid untuk penumpang belakang dan orang tak dikenal di depan menggunakan jaket berwarna orange dan memakai helm putih melintas dari arah Antasari menuju ke arah Kemang Raya," kata Iqbal.

Selanjutnya, pada saat melintas depan kantor Go-Jek yang baru beroperasi sekitar tiga bulan diduga pelaku berhenti dan melihat keadaan sekitar.

"Security yang berjaga hendak menanyakan maksud dan tujuan orang tak dikenal tersebut, akan tetapi salah satu dari orang tak dikenal tersebut langsung mengeluarkan senjata api dan menembakan ke arah kantor Go-Jek tersebut," lanjut Iqbal.

Untuk penyelidikan, barang bukti yang berada di TKP adalah satu buah proyektil sejenis rakitan ditemukan tepat didepan pintu masuk.

"Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, hanya kaca depan kantor Go-Jek mengalami pecah dan rusak," kata Iqbal.

Untuk selanjutnya, Langkah-langkah yang diambil adalah Polsek sekitar mengamankan TKP, memeriksa saksi-saksi di TKP dan melanjutkan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya