Sebelum Ikut Pelatihan Menwa, Daniel Sehat

Universitas Katolik Atma Jaya
Sumber :
  • atmajaya.ac.id
VIVA.co.id
Delapan Orang Diperiksa Terkait Kematian Mahasiswa Atma Jaya
- Anggota Senat Mahasiswa Fakultas Hukum Unika Atmajaya Natado Putrawan mengatakan, himpunan mahasiswa Fakultas Hukum mengumpulkan informasi terkait meninggalnya Daniel Vicli Pardamean Tambunan (18).

Dari informasi sementara, diketahui mahasiswa Fakultas Hukum angkatan 2015 itu sempat memeriksakan dirinya ke dokter di Klinik Unika Atmajaya sebelum ikut Pra Pendidikan UKM Resimen Mahasiswa atau Menwa.

TNI: Tak Ada Anggota yang Terlibat Menwa Atma Jaya

"Kata dokter di klinik, dokter Teguh, Daniel itu sehat. Enggak ada riwayat penyakit apa-apa. Sebelum ikut Menwa kan diperiksa dulu satu-satu," kata Natado, Selasa, 27 Oktober 2015.

Natado juga mempertanyakan bagaimana SOP dari Menwa untuk kegiatan tersebut. Dia membandingkan antara kegiatan yang diadakan Senat Mahasiswa Fakultas Hukum beberapa waktu lalu dengan kegiatan Menwa yang hanya diikuti oleh 17 orang peserta.

Polisi Awasi Investigasi Kematian Mahasiswa Atma Jaya

"Bukannya apa-apa, ya. Tapi kita itu bikin acara sampai 200 anak (Fakultas) Hukum ke luar kampus, mereka semua bisa balik selamat. Ini cuma 17 orang kok istilahnya bisa kecolongan satu gitu," ujarnya.

Sementara itu, dari pantauan VIVA.co.id ruang Menwa saat ini terlihat sepi. Menwa memang dibekukan sementara oleh pihak kampus sembari mengungkap penyebab kematian Daniel.

Sebelumnya, Daniel Vicli Pardamean Tambunan, Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Katolik (Unika) Atma Jaya angkatan 2015 meninggal dunia pada Senin, 26 Oktober 2015 dini hari saat ikut Pra Pendidikan Dasar Menwa yang dilaksanakan pada Kamis, 22 Oktober 2015 hingga Minggu 25 Oktober 2015 di area kampus Unika Atma Jaya. 

Mengenai kabar tersebut, Pihak Unika Atma Jaya mengaku masih mencari informasi dengan membentuk tim kecil yang terdiri dari dosen dan mahasiswa untuk mengetahui penyebab meninggalnya Daniel.

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya