VIVAnews - Pemerintah membolehkan sepeda motor masuk jalan tol setelah diperbolehkannya motor melewati jembatan Tol Suramadu, Jawa Timur. Namun kebijakan ini tidak mungkin diterapkan di Jakarta.
Ketua Umum Masyarakat Transportasi Indonesia Heru Sutomo kepada VIVAnews mengatakan, Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 44 Tahun 2009, tentang sepeda motor diperbolehkan melintas di jalan tol tidak mungkin diterapkan di Jakarta.
Sebab jalan tol di Jakarta tidak didesain atau diciptakan untuk sepeda motor. Jalan tol yang ada sekarang ini dirancang untuk lalu lintas kendaraan berat dan pengangkut pendukung ekonomi.
Kalau memang harus dipaksakan, mau tidak mau jalan tol harus dimodifikasi khusus. "Bila harus didesain ulang fasilitas, keselamatan harus tinggi," kata dia, Senin 22 Juni 2009.
Dia menuturkan, faktor lainnya tidak mungkin jalan tol bisa diterapkan untuk sepeda motor karena fungsinya bukan untuk perjalanan jauh dan kecepatan yang tidak tinggi. "Kalau di Suramadu jembatan ini pendek dan perjalanan singkat," kata dia.
Sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 44 Tahun 2009 tentang Jalan Tol yang ditandatangani Presiden Susilo Bambang Yudhoyono 8 Juni lalu, sepeda motor diperbolehkan melintas di jalan tol.
Juru Bicara Departemen Perhubungan, Bambang S Erfan, kepada VIVAnews, mengatakan, PP tersebut merupakan hasil revisi PP 15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol.
Revisi dilakukan untuk memberi payung hukum adanya jalan khusus sepeda motor di Jalan Tol Suramadu. "Karena PP sebelum tidak mengatur adanya motor boleh masuk tol, jadi harus direvisi," ujarnya.
Namun, terbitnya aturan itu tidak secara otomatis melegalkan sepeda motor melintas di jalan tol. Ada syarat teknis yang harus dipenuhi. Jalan tol boleh dilintasi sepeda motor asal memiliki jalur khusus untuk sepeda motor.
"Harus ada separatornya karena karakter mobil dan motor kan berbeda, tak boleh disatukan," ujarnya.
eko.priliawito@vivanews.com
Main Series Bareng Nicholas Saputra, Lee Sang Heon Jadi Bisa Masak Orek Tempe
Sebagai infomasi, Nicholas Saputra berperan sebagai Chef Arif yang berada dalam pusaran konflik antara Ha-Joon (Sang Heon Lee) dan Maya (Julia Barretto).
