- ANTARA/Vitalis Yogi-Trisna.
VIVA.co.id - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memberlakukan peraturan baru untuk mengurangi kemacetan di Jakarta terutama di jalan tol.
Mulai hari ini, Kamis 15 Oktober 2015, seluruh bus yang masuk di tol dalam kota dari arah Cawang, tidak boleh lagi keluar di pintu tol depan Polda Metro. Kebijakan ini diberlakukan untuk menghindari kemacetan dan penumpukan di depan Mapolda Metro Jaya.
Wakil Satuan Patroli Jalan Raya Ditlantas Polda Metro Jaya, Komisaris Polisi Eko BW, mengatakan keputusan ini berdasarkan hasil analisa dan evaluasi bersama Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Tito Karnavian.
Dari evaluasi tersebut untuk bus dalam kota, nantinya akan keluar di pintu tol depan kantor Pajak, Jalan Gatot Subroto.
Baca juga:
"Disarankan bus dalam kota dari arah timur (Cawang) lewat bahu jalan dan keluar di kantor Pajak, Gatot Subroto, Jakarta Selatan," kata Eko.
Menurutnya, kebanyakan bus yang mengambil jalur di tol dalam kota, begitu keluar langsung memotong menuju halte bus Mapolda Metro.
Namun demikian, kata Eko, untuk kendaraan pribadi tetap tidak mengalami perubahan keluar tol.
"Kendaraan pribadi tidak ada perubahan," kata dia.
Demo 4 November, Tol Dalam Kota Kosong
Ini terlihat seperti hari libur besar.
