- VIVA/Anwar Sadat
VIVA.co.id - Polisi masih mendalami kasus pembunuhan sadis yang menimpa Dayu Priambarita (45) dan Yuel Maheswara Leksono (5) di Cakung, Jakarta Timur. Sebelumnya, polisi sudah memeriksa dan melakukan uji labfor terhadap barang bukti pisau.
Saat ini polisi sedang menganalisa dokumen perbankan milik suami korban, Heno Pujolaksono (48). Kapolsek Cakung Komisaris Polisi Armunanto mengatakan, untuk temuan pisau dapur yang berlumur darah masih sedang diperiksa di labfor.
"Sedangkan untuk dokumen perbankan, yang berupa dokumen utang dan asuransi sedang dicek di bank yang bersangkutan," ujar Armunanto dalam sambungan teleponnya, Selasa, 13 Oktober 2015.
Saat ditanya mengenai identitas orang yang diduga sebagai pelaku, Armunanto menjawab sampai saat ini pihak kepolisian belum mengantongi identitas pelaku.
"Untuk berita yang beredar dimasyarakat mengenai ciri-ciri pelaku memang benar ada pernyataan saksi akan hal tersebut, tapi kami harus memastikan kebenarannya dulu," kata Armunanto.
Sedangkan untuk suami sekaligus ayah korban, Heno, kata Armunanto, polisi terus melakukan pemeriksaan serta mendalami informasi yang diterima.
"Keterangan-keterangan suami dan alibinya serta keterangan saksi lainnya terus kami dalami untuk mengusut kasus ini," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, seorang ibu dan anak di kawasan Cakung Jakarta Timur ditemukan dalam kondisi bersimbah darah. Korban, Dayu Priambarwati (45) dan Yoel Imanuel (5) ditemukan tewas dalam kondisi yang mengenaskan di perumahan Aneka Elok, Jalan Jenjing Elok blok A 13 Nomor 8. (ren)
Heri Bunuh Ibu dan Anak di Cakung demi Uang
Pelaku bekerja sebagai timer dan mengaku butuh uang.
