- VIVA.co.id / Anwar Sadat
VIVA.co.id - Tewasnya Dayu Priambarita (45) dan Yoel Imanuel (5) menyisakan sejumlah tanda tanya, mengenai motif pelaku melakukan pembunuhan sadis tersebut.
Polisi juga menepis adanya dugaan motif pencurian dalam tewasnya Dayu dan Yoel, yang berlokasi di Perumahan Aneka Elok, Kelurahan Penggilingan, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.
Namun, Kapolres Jakarta Timur, Komisaris Besar Umar Faroq, menyebut tiga kemungkinan dugaan motif pembunuhan tersebut.
"Saat ini, dari keterangan saksi, kami menduga ada tiga motif. Karena, kalau pencurian itu, sepertinya tidak," kata Umar di Polsek Kramatjati, Jumat 9 Oktober 2015
Ketiga motif tersebut ialah, utang-piutang, dendam, serta perselingkuhan, seperti adanya wanita idaman lain (WIL), atau pun pria idaman lain (PIL).
Umar memastikan, pelaku merupakan orang yang kenal dekat dengan keluarga korban.
Ada pun dugaan bahwa pelaku merupakan sosok yang profesional, lanjut Umar, lantaran pelaku sudah mengenal betul kehidupan korban. Terlebih, saat peristiwa itu terjadi, termasuk jam istirahat bagi para ibu dan anaknya.
"Kemungkinan profesional iya, karena itu jam rawan, di mana orang biasa istirahat. Itu dalam kondisi masih tiduran. Dia tidak siap, bisa jadi korban sempat disekap," kata dia. (asp)
Ini Motif di Balik Pembunuhan Ibu dan Anak di Cakung
Pengakuan tersangka berubah-ubah. Tapi kondisinya ia terlilit utang.
