- VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA.co.id - Teka-teki kematian Mahasiswa Universitas Indonesia (UI), Akseyna Ahad Dori, sampai saat ini belum juga menemukan titik terang. Berbagai upaya pun gencar dilakukan polisi untuk mengungkap kasus ini.
Salah satunya ialah dengan mengerahkan tim penyelam ke Danau Kenanga, dekat Balairung UI, yang merupakan lokasi ditemukan jasad pemuda malang tersebut pada Kamis, 26 Maret 2015. Menanggapi kasus ini, Dekan Fakultas Hukum UI, Topo Santoso, akhirnya angkat bicara.
"Yang jelas kita belum bisa menyimpulkan. Saya sih tidak ingin mendahulukan polisi. Posisinya menimpa mahasiswa kami. Kalau dalam kesimpulan polisi pembunuhan berarti kan harus dicari tersangkanya," ujar Topo, Jumat 9 Oktober 2015.
Baca juga:
Meski demikian, pria yang bergelar profesor itu tak menampik jika ada sejumlah mahasiswanya yang diperiksa sebagai saksi atas kasus ini.
"Saksi yang juga teman-temannya kami dampingi dari segi hukum. Sampai selama mereka jadi saksi. Yang jelas, kita lihat saja perkembangannya seperti apa," kata dia.
Baca juga:
Demi Pokemon, Pelajar SMA Bunuh Siswa SD
Pelaku mencampur racun serangga ke minuman korban
