Polisi: Putri Meninggal Diduga karena Mulut Disumpal Kain

kerabat berdoa di makam Alm. Putri Nur Fauziah
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar

VIVA.co.id - Putri Nur Fauziah alias Eneng, dibunuh dengan cara biadab. Diduga, pelaku menyumpal mulut korban menggunakan kaus dalam putih atau singlet korban serta potongan kain yang diduga robekan kemeja seragam sekolah ke mulut korban. Akibatnya, korban kehabisan napas dan meninggal.

"Kemungkinan besar dia meninggal disumbat atau disumpal dengan kaus singlet dan potongan kain di mulut," ujar Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Kalideres Ajun Komisaris Khoiri kepada VIVA.co.id, Minggu, 4 Oktober 2015.

Dugaan itu menguat setelah tidak ditemukannya bekas luka atau bentuk penganiayaan menggunakan benda tumpul atau benda tajam di sekujur tubuh korban.

Nyawa Putri Melayang di Tempat Seharusnya Dia Bermain

"Saat ditemukan di TKP, tidak ditemukan bekas pukulan. Namun, pembuluh darahnya pecah saat ditemukan, mungkin karena kehabisan napas saat disumbat," katanya.

Namun, untuk kepastian lebih lanjut, Khoiri menjelaskan, masih menunggu hasil autopsi dari Rumah Sakit Polri Kramat Djati. "Yang saya sampaikan itu penglihatan di TKP, saat korban pertama kali ditemukan, untuk lebih spesifiknya tunggu hasil autopsi," kata dia.

Saat ini, polisi masih menelusuri jejak tersangka yang membunuh Eneng dengan cara sangat sadis. Polisi masih mengembangkan beberapa kemungkinan yang ada, agar bisa mengarah ke tersangka untuk dilakukan pengejaran.

"Ini pembunuhan sadis, kami akan secepatnya telusuri jejak tersangka," ujar Khoiri.

Rekonstruksi: Agus Buang Jasad Putri dengan Sepeda Motor
Rilis Pembunuhan Bocah Dalam Kardus

Pembunuh Bocah dalam Kardus Segera Diadili

Kejaksaan sudah menyatakan berkas Agus sudah lengkap

img_title
VIVA.co.id
9 April 2016