- Anwar Sadat
VIVA.co.id - Jenazah Putri Nur Fauziah disalatkan pada Minggu, 4 Oktober 2015, sekitar pukul 05.00 WIB. Salat jenazah ini dipimpin oleh Ustaz Maskur.
Terlihat sang ayah, Asep Saifullah, tak kuasa menahan tangis ketika melaksanakan salat. Puluhan jemaah terlihat berdatangan untuk ikut serta dalam menyalatkan jenazah almarhumah.
Setelah proses salat selesai, jenazah Putri dibawa ke pemakaman wakaf keluarga yang berlokasi di RW 7 Rawalele, Kalideres, Jakarta Barat. Dalam prosesi pemakaman ini terlihat para tetangga sekitar dan teman sebaya Putri turut serta menyasikan pemakaman.
Terlihat pada kain kafan jenazah terdapat bercak darah di bagian wajah dan kepala bagian belakang. Sang ayah yang turun ke liang lahat, tak sanggup menahan tangis.
Tangis kesedihan sang ayah dan para warga pemakaman pecah ketika azan serta ikamah dikumandangkan. Sesekali Asep terdengar sesenggukan dalam mengumandangkan azan.
Para warga yang datang untuk menyaksikan pemakaman Putri juga sebagian besar menutup hidungnya, karena pada saat prosesi pemakaman tersebut, tercium aroma yang tak sedap. Setelah jasad Putri ditimbun tanah, kemudian para warga dan tokoh ulama terlihat mendoakan Putri.
Sementara itu, ibunda Putri, Ida, tak mampu menghadiri pemakaman anak ketiga dari empat bersaudara tersebut. Ida masih lemas dan tak kuasa menahan tangis. Sesekali ida terlihat pingsan karena tak sanggup menerima kenyataan.
Pembunuh Bocah dalam Kardus Segera Diadili
Kejaksaan sudah menyatakan berkas Agus sudah lengkap
