Kisah Lucu Gojek, Malam Hari Disuruh Beli Pembalut Wanita

Gojek.
Sumber :
  • kaskus
VIVA.co.id
Mengharukan, Driver Gojek Bawa Anak Demi Sesuap Nasi
- Hardiyono dulunya hanyalah seorang yang bekerja sebagai salah satu karyawan di salah satu minimarket di Jakarta. Namun, karena  merasa belum cukup dengan penghasilan yang didapatkan dari pekerjaan lamanya tersebut, dirinyapun pada akhirnya memilih untuk beralih pekerjaan.

Kisah Driver Gojek Antar Pelanggan Cantik Keliling Jakarta

Pekerjaan yang dipilihnya pasca mengundurkan diri dari minimarket tersebut, adalah menjadi pengendara ojek online Go-Jek.
Cerita Driver Gojek Dipeluk dan 'Ditiduri' Penumpang Cantik


"Saya keluar dari bulan Februari, saya usaha belum ada rezeki. Lalu di bulan menjelang puasa, seminggu sebelum puasa, saya langsung ikut teman saya diajak melamar Go-Jek di gedung AKA, Bangka, Jakarta Selatan," katanya kepada VIVA.co.id , Selasa, 22 September 2015 di Matraman, Jakarta Timur.

Hardi mengatakan, sistem freelance yang diberlakukan pengelola Go-Jek dan dengan tidak adanya paksaan target dari atasan, serta bebas menentukan hari libur sendiri membuatnya semakin mantap untuk menjadi seorang driver Go-Jek.


Sebagai seorang pengendara yang melayani masyarakat umum, ada saja pengalaman unik dan lucu yang dialaminya. Salah satunya adalah memenuhi permintaan aneh dari penumpang.


Selanjutnya... Order perlengkapan datang bulan di malam hari...




Order perlengkapan datang bulan di malam hari

Hardi menceritakan, pada satu hari di Bulan Ramadan lalu, sehabis pulang menunaikan ibadah Salat Tarawih, ia langsung memacu sepeda motornya untuk mangkal di kawasan Senayan.


Namun, ketika sedang asik mengobrol dengan teman sesama pengendara Go-Jek, tiba-tiba ia mendapatkan orderan penumpang untuk berbelanja melalui layanan aplikasi Go-Jek.


"Jam setengah tiga pagi saya bingung ada yang order shopping, yah saya ambil," ujarnya.


Ia pun menghubungi nomor telepon orang yang mengorder itu. Awalnya, Hardi mengira ia bakal mendapatkan order belanja kebutuhan makanan untuk santap sahur atau minimal diorder untuk membeli bumbu dapur.


Tapi, ternyata, wanita pengorder yang ditelepon meminta Hardi untuk membeli kebutuhan wanita. Dan, buka kebutuhan wanita biasa seperti bedak ataupun lipstik.


Di tengah malm itu, Hardi diminta untuk membelikan perlengkapan datang bulan. "Tahu- tahunya yang saya beli itu adalah perlengkapan perempuan semua. Dari minuman datang bulan, pembalut, hingga sabun kewanitaan," katanya.


Selanjutnya... Order belanja robot di pasar modern...




Order belanja robot di pasar modern


Bukan hanya itu pengalaman unik Hardi. Ia mengaku pernah melayani permintaan penumpang seorang ibu untuk berbelanja.


Saat itu, Hardi diminta oleh seorang ibu untuk membelikan mainan anak-anak. Awalnya Hardi berpikir itu sebuah order yang mudah dilaksanakannya.


Ternyata, Hardi harus kembali dibuat bersusah payah, karena ibu pengorder memintanya belanja mainan di sebuah pasar modern di wilayah Tangerang Selatan, Banten.


Hardi pun tercengan dan bingung, pasalnya pasar tersebut bukanlah pasar berukuran kecil. Selain itu, menurut Hardi di pasar tersebut bukan hanya ada satu toko mainan, tapi belasan bahkan bisa ratusan toko mainan.


"Jadi katanya si ibu ini, habis ke Pasar Modern Bintaro itu beberapa waktu lalu. Nah dia lihat robot-robotan buat anaknya tapi lupa beli. Nah dia pesen deh lewat Go-Jek, saya yang terima ordernya," katanya.


Meski sedikit ragu untuk memenuhi pesanan itu, Hardi tetap menjalankan sesuai kemauan ibu pengorder itu. Ia pun memacu sepeda motornya dari Senayan hingga Bintaro.


Setiba di pasar yang dituju, ia kebingungan, dan terpaksa menghubungi kembali si pengorder.


"Karena pusing sayanya mas, kan gede itu pasar, akhirnya kita tukeran nomor dan WA-an mas, saya fotoin tuh semua robot-robotan yang ada disana kali udah," ujarnya.


Akhirnya dengan sedikit berkeringat karena harus berkeliling di pasar itu, Hardi mampu juga memenuhi keinginan pengorder.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya