Polisi Segera Periksa Importir Sapi

Tempat penggemukan sapi disidak Polda Metro
Sumber :
  • VIVA.co.id/Bayu Yanuar Nugraha
VIVA.co.id
Pemerintah Buka Keran Impor Daging dari Banyak Negara
- Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Tito Karnavian, menegaskan akan menindak dan memproses secara hukum jika memang terjadi penimbunan sapi. Hal itu diungkapkannya mengenai hasil sidak (inspeksi mendadak) dan pengecekan tim Sub-Direktorat Industri dan Perdagangan dari Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Kamis 14 Agustus 2015.

Strategi Mendag Atasi Calo Daging Sapi

"Kami tidak langsung katakan ini pidana tapi ini masih dalam tahap penyelidikan apakah penimbunan terjadi atau tidak. Jika benar penimbunan akan kami proses," ujar Tito di Mapolda Metro Jaya.
Pengusaha Daging Permainkan Harga, Mendag Cabut Izin Usaha


Untuk mengatasi kelangkaan daging sapi, Tito mengatakan, pihak Polda Metro Jaya akan melakukan razia penimbunan agar harga terjaga.


"Mengatasi kelangkaan ini dari kami berusaha mengecek ada penimbunan atau tidak. Di undang-undang pangan ada ancaman hukumannya itu penimbunan barang di saat kelangkaan. Jadi kemarin kami lakukan pengecekan," kata Tito.


Selain tempat feedloter yang akan dicek, Tito juga akan memerintahkan untuk mengecek para importir daging sapi.


"Kalau tidak salah ada 16 ya (importir sapi), 14 itu kalau tidak salah ada di wilayah Polda Metro Jaya karena emang impor ini lebih banyak konsumsinya untuk DKI, Jawa Barat dan Banten," ujar dia.


Untuk itu, Tito menjelaskan, pihaknya punya kepentingan untuk antisipasi dengan cara cek siapa importirnya, berapa banyak importirnya kemudian apakah sudah ikuti aturan berlaku.


"Misalnya 120 hari penggemukan sudah dilepas ke pasar atau tidak. Jika 120 hari tidak dilepas maka akan dikenakan penimbunan," kata Tito.


Lebih lanjut, pihak kepolisian tentu akan koordinasi dengan kementerian terkait.


"Kemarin sudah kita laporkan ke Kementerian ke Pak Kapolri bahkan Pak Kabareskrim pun lakukan pengecekan sendiri ke lapangan hingga kami lakukan pengecekan sendiri. Termasuk kemarin ke Jakarta timur itu ke kantornya dan tempat penggemukannya di Cileungsi jadi kami lakukan pengecekan ke sana," kata Tito. (ren)


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya