Benda Diduga Bom Ditemukan di Depan Rumah Jenderal Polisi

Bom batangan yang diletakan di rumah jenderal polisi
Sumber :
  • VIVA.co.id / Muhamad Hasbi Areinta (Bogor)
VIVA.co.id
Bom Madinah, Mengusik Ketenangan Umat Beragama
- Warga Desa Cijujung, Kecamatan Sukaraja, Bogor digegerkan dengan temuan empat benda diduga bom batang (TNT) yang diikat menjadi satu lengkap dengan rangkaian kabel di depan sebuah rumah mantan jenderal Satuan Brimob Kav C23, Rt 08 Rw 08, Kamis 2 Juli 2015 malam.

Pemerintah AS Imbau Warganya Hati-hati di Turki

Bom awalnya ditemukan oleh seorang bocah berumur 10 tahun yang kemudian melaporkan ke ayahnya, Rojak, pada pukul 18.40 WIB.
Jenis Cairan Mencurigakan di Pertamina Masih Misterius


Rojak kemudian melaporkan ke ketua RW 08 perumahan sebelah, Kompleks Alamanda, Nurrahman dan langsung melaporkan ke Polsek Sukaraja.


“Saya lagi nongkrong di depan masjid terus dapat laporan dari warga bahwa menemukan bom di bawah tiang listrik. Pas saya lihat, ternyata benar. Saya langsung laporkan ke Polsek Sukaraja yang datang sekitar 10 menit kemudian,” ujar Nurrahman.


Menurut Nurrahman, bom itu diletakkan di dalam semak-semak di depan rumah Brigadir Jenderal (Purn) Sutejo di bawah tiang listrik dan tanpa dibungkus apa pun.


Sementara itu, Kapolres Bogor, Ajun Komisaris Besar Suyudi Artio Seto mengungkapkan, motif serta daya ledak dan jenis benda diduga bom ini masih belum diketahui dan masih diselidiki oleh Gegana Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok.


“Kami masih tunggu laporan lagi dari Mako Brimob mengenai jenis, motif daya ledak benda yang diduga bom itu. Bentuknya batang seperti TNT sebanyak empat buah dan diikat menjadi satu lengkap dengan kabel yang belum jelas itu timer atau bukan,” kata Suyudi.


Sementara itu, tim Gegana datang pukul 22.30 WIB dan salah satu personel dengan menggunakan pakaian antibom langsung mengamankan benda tersebut ke dalam alat penjinak bom yang terdapat di belakang mobil Gegana Mako Brimob Kelapa Dua, Depok.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya