Sumber :
- Irwandi Arsyad
VIVA.co.id
- Kepolisian Resor Jakarta Selatan kembali menerima satu laporan korban dokter 'toilet' JS. Korban berinisial J, seorang wanita berusia 33. Dalam laporannya, J menyebutkan ia telah mengalami kerusakan wajah usai menjalani bedah wajah dan penyuntikan silikon.
"Korban mengaku merekonstruksi wajahnya pada JS, tapi gagal dan wajahnya mengalami kerusakan," kata Wakil Kapolres Jakarta Selatan, AKBP Surawan, Kamis, 21 Mei 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Korban mengaku merekonstruksi wajahnya pada JS, tapi gagal dan wajahnya mengalami kerusakan," kata Wakil Kapolres Jakarta Selatan, AKBP Surawan, Kamis, 21 Mei 2015.
Baca Juga :
Akhir Praktik Mengerikan "Dokter Toilet"
J mengaku terpaksa harus menjalani operasi wajah di dokter ahli kecantikan dengan biaya yang besar untuk mengembali bentuk wajahnya yang telah rusak akibat cairan yang disuntikan JS ke wajahnya.
Sama seperti lima korban yang telah melaporkan sebelumnya, J juga mengaku menjalani operasi dan penyuntikan di dalam ruangan toilet di salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta.
"Dari pengakuan JS, ada sekitar 15 korbannya, tapi baru melapor enam," ucap Surawan.
Seperti diketahui, praktik dokter gadungan itu terbongkar setelah penyidik Polres Jakarta Selatan menggerebek sebuah toilet di Plaza Semanggi yang selama ini dijadikan lokasi praktik bagi JS.
Saat digerebek, polisi menemukan JS sedang menyuntikkan cairan ke tubuh pasiennya. Polisi juga mengamankan barang bukti praktik kecantikan tak berizin ala JS.
"Kami mengimbau, korban lainnya untuk melapor ke kita," ujar Surawan.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
J mengaku terpaksa harus menjalani operasi wajah di dokter ahli kecantikan dengan biaya yang besar untuk mengembali bentuk wajahnya yang telah rusak akibat cairan yang disuntikan JS ke wajahnya.
