Djarot: APBD Dipangkas, Dana Hibah ke Kota Mitra Diperkecil

Wagub Djarot Saiful Hidayat
Sumber :
  • VIVA.co.id / Rebecca Reifi Georgina
VIVA.co.id
Ahok Setuju RAPBD 2016 Disahkan Melalui Perda
- Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, mengaku tidak mempermasalahkan dipangkasnya dana APBD DKI oleh Kementerian Dalam Negeri. Namun, dengan adanya pemotongan itu bisa berdampak pada berbagai hal.

'Bersemedi' Lagi Sampai Jumat, Ahok Cari Anggaran Siluman

Salah satunya dana hibah ke beberapa kota penjunjang Jakarta, Seperti Bekasi, Depok dan Tangerang.

Seperti diketahui, Wali Kota Bekasi dan Tangerang Selatan sempat mendatangi Balai Kota untuk memastikan dana hibah tersebut untuk membangun faslitas.

Nantinya, Pemrov, kata Djarot, lebih melihat kepada sisi program yang diajukan masing-masing daerah, bukan mengenai nominal angka hibah.

“Kita lihat strategis atau tidaknya program dia (kota mitra) di dalam mendukung ibu kota. Misalnya untuk kemacetan, banjir, atau sampah,” kata Djarot, Jumat, 17 April 2015.

Djarot menambahkan, bukan hanya bansos dan dana hibah saja yang mengalami pemangkasan tetapi juga pada sektor lain.

Namun mantan Wali Kota Blitar tersebut belum mengetahui mata anggaran apa saja yang dipotong karena masih dalam proses pemeriksaan oleh TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah) dari hasil yang disampaikan oleh Kemendagri.

Sementara itu, pemotongan anggaran ini kata Djarot merupakan konsekuensi dari penggunaan pagu belanja 2014.

"Kita adakan pengurangan demi efisiensi dan efektivitas jalannya pemerintahan. Kita maksimalkan platform anggaran Rp63,28 miliar itu,” kata Djarot.

Dia menambakan, jika ada keperluan yang mendesak, itu akan diusulkan pada APBDP (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan) di Juni atau Juli mendatang.

Pemekaran, Lampung Akan Bertambah Dua Kabupaten
![vivamore=" Baca Juga
:"]

[/vivamore]

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya