Mudahnya Jaringan Freddy Budiman Bisnis Narkoba di Balik Sel

Rutan Jakarta Pusat
Sumber :
  • VIVA.co.id / Foe Peace
VIVA.co.id
BNN: Masih Ada Pemain Besar di Atas Freddy Budiman
- Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Mabes Polri, Komisaris Besar Rikwanto, mengatakan, lemahnya pengawasan di lembaga pemasyarakatan (LP) memicu keuntungan bagi pelaku bisnis narkoba.

DPR Minta Testimoni Freddy Budiman Ditelusuri

Hal ini terungkap setelah polisi membongkar jaringan narkoba yang dikendalikan dari balik jeruji besi.

Menurut Rikwanto, jaringan dari kelompok gembong narkoba Freddy Budiman ini diduga menjalankan bisnis haramnya itu hanya menggunakan ponsel dan akses internet. Diketahui, kelompok ini memasukkan narkoba jenis baru yang bernama CC4.

"Dengan lemahnya pengawasan tersebut, mereka lebih leluasa. Apalagi, mereka merasa sudah aman, karena beranggapan pihak kepolisian tidak bisa menyentuhnya," ujar Rikwanto, Senin, 13 April 2015.

Rikwanto menambahkan, untuk mengantisipasi hal ini tidak terulang lagi, Polri sudah berkoordinasi dengan Ditjen Lapas terkait hal tersebut.

"Kami sudah sering membahas hal tersebut, namun para napi saat ini sudah semakin pintar. Walaupun begitu, kami tetap akan bekerja sama dengan pihak Ditjen Lapas untuk menindak semua yang terlibat dalam peredaran narkoba," kata Rikwanto.

Seperti diketahui, jaringan Fredy Budiman kembali mengendalikan peredaran narkoba. Bahkan, di LP Cipinang, Jakarta Timur tim yang terdiri atas Sat IV Bareskrim Polri berhasil menyita narkoba jenis CC4 yang masih jarang di Indonesia.

Puluhan lembar CC4 diperoleh petugas dari seorang napi bernama Andre Syamsul Malik, tersangka kasus narkotika dengan vonis 10 tahun penjara.‎

Penggeledahan melibatkan puluhan personel anggota dari Sat IV Narkoba Bareskrim Polri.

Sementara itu, ‎mereka juga melakukan penggeledahan ke Lapas Salemba terkait peredaran narkotika yang dikendalikan sindikat dari dalam LP.

Setelah menggeledah LP Narkotika Cipinang, petugas kali ini kembali akan melakukan penggeledahan di sejumlah Lapas. Di Salemba, pihaknya berhasil menangkap Mr Kim dan Asiong alias Cecep.

Wiranto Akui Tak Mungkin Panggil Arwah Freddy Budiman

![vivamore="Baca Juga :"]


[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya