- VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
Menurut keterangan warga di sekitar tempat tinggal nenek Suwartinah pada Minggu, 22 Maret 2015, pelaku yang berjumlah lebih dari dua orang itu kerap beraksi setiap hari Jumat.
Sama seperti nenek Suwartinah, beberapa korban sebelumnya pun disatroni para pelaku saat hari Jumat, tepatnya sekitar pukul 12.00 WIB.
"Sudah ada sekitar tiga warga yang jadi korban. Kerugian bervariasi, ada yang Rp6 juta, ada yang Rp700 ribu," kata Iwan, kerabat Suwartinah.
Meski sempat menjadi korban, namun wanita yang telah dikaruniai tujuh orang cucu ini mengaku sama sekali tidak takut atau syok.
Suwartinah, menanggapinya dengan tenang dan biasa. Bahkan, ia sendiri tertawa jika mengingat ulah dua bandit konyol tersebut, yang lari ketakutan saat dibawakan golok olehnya.
Kejadian ini bermula ketika Suwartinah, warga Jalan Bungur Rt 6/2 Kelurahan Sukatani, Kecamatan Cimanggis didatangi dua orang tamu tak diundang, Jumat kemarin siang. Modusnya, kedua pelaku berpura-pura berbelanja di warung korban.
"Yang satu nunggu di depan, mau beli pepaya minta dikupasin. Nah yang satu lagi masuk ke dalam warung. Saya juga tadinya nggak ngeh. Nah pas saya masuk sambil nenteng golok pelaku malah teriak-teriak, 'Ampun bu, ampun jangan bunuh saya,'" kata Suwartinah menceritakan pengalamannya.
Melihat tingkah pelaku yang ketakutan, Suwartinah pun curiga. Benar saja, setelah diperiksa uang yang ada di dalam tasnya senilai Rp2 juta telah raib.
"Dua-duanya kabur sambil teriak, 'Jangan bunuh saya bu. Ampun'. Lah kan saya jadi bingung. Eh ternyata duit saya ilang, tapi pelaku ninggalin duitnya Rp500 ribu. Nah, pas kabur ada warga yang sempat menghadang, tapi takut karena pelakunya ngancem mau nembak," tuturnya.
Para pelaku, lanjut Suwartinah, memiliki ciri-ciri kurus, kulit hitam, rambut pendek dan mengenakan jaket hitam. Mereka menggunakan motor matik warna biru.
"Ini golok memang saya bawa, lah kan pelakunya tadi minta dikupasin pepaya. Eh dia malah takut," kata Suwartinah sambil tertawa.
Kasus pencurian itu kini ditangani Polsek Cimanggis, Depok. Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara di rumah korban.
![vivamore="Baca Juga :"]