Kisah 3 Begal Motor yang Masih Ingin Ujian Nasional

Dua begal diamankan Polres Metro Penjaringan Jakut, Senin (16/3/2015)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Reno Esnir
VIVA.co.id
Modus Baru Begal, Pura-pura Tersenggol Motor Korban
- Dinas Pendidikan Kota Depok memastikan tiga pelajar yang terlibat aksi begal motor bisa mengikuti Ujian Nasional (UN).

Ibu Rumah Tangga Jual Ribuan 'Pil Setan' ke Begal

Hal itu disampaikan langsung Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, Herry Pansila usai memberi arahan kepada tiga pelaku yang kini mendekam di balik jeruji besi Polsek Sukmajaya. Tak hanya diizinkan mengikuti UN, Herry juga berjanji ketiganya tetap bisa mengenyam pendidikan meski di balik bui.

"Pendidikan adalah hak tiap anak bangsa. Kami ingin menjamin itu. Meskipun mereka terseret masalah hukum, namun bukan berarti mereka tidak boleh menerima pendidikan. Saya pastikan mereka tetap bisa ikut UN atau ujian persamaan," ujarnya pada VIVA.co.id.

Dalam kunjungannya, Herry juga sempat menyampaikan nasihat untuk para pelaku agar mereka tidak terjerumus ke lubang yang sama.

"Kalian masih ingin punya masa depan kan? Nah, jangan diulangi lagi. Masa depan kalian ada ditangan kalian sendiri. Jalan kalian masih panjang," tuturnya.

"Iya pak," ucap ketiga pelaku kompak dengan muka tertunduk lemas. Untuk diketahui, Darill Fadhil (18), Imam Syafii (17) dan Akbar Dwi Putra (18), ketiganya tercatat sebagai pelajar dan tinggal di wilayah Sukmajaya. Mereka terpaksa berurusan dengan polisi lantaran sempat membegal Kartumi, seorang pedagang sayur pertengahan Februari lalu.

Dari tangan para bandit ingusan ini, polisi juga menyita sejumlah senjata tajam dan tiga motor dugaan hasil rampasan. Ketiganya dibekuk di kawasan Grand Depok City, Sukmajaya saat tengah berupaya melancarkan aksi lanjutan.

"Motifnya uang, ada yang ingin ganti uang SPP ada yang ingin jajan tambahan dan lain sebagainya. Kita masih terus kembangkan, apakah mereka ini ada yang menggerakan atau tidak," kata Kapolsek Sukmajaya Kompol Agus Widodo.

![vivamore="Baca Juga :"]

Empat Tahun Komeng Cs Dalangi Pembegalan di Depok
[/vivamore]
Aplikasi Partmaps Diklaim Antibegal

Aplikasi Antibegal Bikinan Mahasiswa ITS

Aplikasi itu dapat dimanfaatkan juga untuk kondisi darurat lain.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016