Sumber :
- iStock
VIVA.co.id
- Seorang pria bernama Cecep meregang nyawa setelah dihakimi massa tak jauh dari kantor Badan Intelijen Negara (BIN).
Ia tewas karena diduga sebagai anggota kawanan begal sepeda motor setelah seorang wanita tak dikenal meneriakinya sebagai begal kemarin Minggu 1 Maret 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Aplikasi Antibegal Bikinan Mahasiswa ITS
Ia tewas karena diduga sebagai anggota kawanan begal sepeda motor setelah seorang wanita tak dikenal meneriakinya sebagai begal kemarin Minggu 1 Maret 2015.
Namun anehnya, usai aksi massa itu berlangsung, wanita yang meneriaki Cecep sebagai begal itu raib ditelan keramaian ibu kota.
"Korban menghilang usai kejadian. Korbannya diketahui seorang ibu yang tengah dibonceng motor oleh seorang lelaki," Kanit Reskrim Polsek Pasar Minggu, Ajun AKP Murgiyanto, Senin 2 Maret 2015.
Kehadiran wanita yang diduga korban itu sangat penting bagi polisi, karena hanya wanita itu yang mengetahui apa yang terjadi sebelum Cecep dihakimi massa.
"Kita bahkan belum sempat menanyakan identitas korban," kata Murgiyanto.
Seperti diketahui, Cecep dihakimi massa usai diteriaki sebagai begal di pintu perlintasan kereta api Volvo, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Cecep tertangkap massa setelah terjatuh dari sepeda motor yang dikendarai rekannya. Cecep beraksi merampas sepeda motor bersama tiga rekannya yang melarikan diri.
Baca Juga:
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Namun anehnya, usai aksi massa itu berlangsung, wanita yang meneriaki Cecep sebagai begal itu raib ditelan keramaian ibu kota.
