7 Pelaku Begal Motor Ditembak Mati Polisi

Ahok hadiri silaturahmi dengan Bhabinkamtibmas, Babinsa, & Lurah
Sumber :
  • VIVAnews/Ahmad Rizaluddin

VIVA.co.id - Polisi mulai terusik. Jakarta dan sekitarnya diteror. Pelakunya begal motor. Tak hanya merampas motor, mereka juga berani lukai korban jika melawan.

Kondisi yang sudah terbilang siaga begal motor ini membuat Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Unggung Cahyono, mengambil langkah pasti. Dia menggelar razia besar-besaran Kamis 26 Februari 2015 dinihari tadi di beberapa wilayah.

Khusus Depok, kata Unggung, dia megirim satu satuan setingkat kompi (SSK) untuk menangkap pelaku begal motor dan teror bom yang terjadi di ITC beberapa hari lalu.

Unggung mengaku, sepanjang Januari hingga akhir Februari telah menangkap 48 tersangka pelaku kejahatan jalanan termasuk begal motor dari seluruh jajaran Polres termasuk Depok.

“Tujuh di antaranya dilumpuhkan meninggal dunia lantaran membahayakan anggota dan masyarakat,” ujar Unggung.

Tidak hanya pelaku begal, polisi juga menyita motor sebanyak 140 unit, mobil 21 unit, senjata api 14 pucuk satu di antaranya senpi organik, satu pucuk senjata airsoft guns, serta 12 senpi rakitan hasil tindak kejahatan.

“Seluruh lokasi rawan begal yang terjadi di pinggiran Jakarta yaitu Depok, Tangerang, Bekasi, telah kita petakan sebanyak 16 kejadian yang dianggap rawan lokasi begal motor,” jelasnya.

Upaya antisipasi begal di seluruh jajaran, kata Unggung yakni menerapkan langkah Preemtif, dan Preventif. “Jika memang membahayakan akan dilakukan represif upaya penegakan hukum terhadap para pelaku,” kata Unggung.

Terkait maraknya kasus kejahatan yang belakangan ini mengintai warga pinggiran ibu kota, Unggung pun berjanji akan semakin gencar melakukan razia dan patroli di titik-titik yang dianggap rawan.

"Kami menilai cara ini cukup efektif untuk menekan ruang gerak pelaku sekaligus mengantisipasi tindak kejahatan," ucap Unggung.

Sampai dengan saat ini, Unggung menilai Depok tidak termasuk dalam kategori rawan. Adapun yang paling banyak kejadian adalah di wilayah Kabupaten Tangerang dengan 16 kejadian.

"Dari 16 kejadian itu, lima pelakunya telah berhasil kami lumpuhkan. Kasusnya sama seperti di wilayah pinggiran lainnya yakni pencurian kendaraan bermotor. Yang paling rawan ialah wilayah Serpong. Dan bahkan kita kejar hingga keluar provinsi. Ada 3, satu dilumpuhkan di sana (kawasan Sumatera)," katanya.

Modus Baru Begal, Pura-pura Tersenggol Motor Korban

Baca juga:

Aplikasi Partmaps Diklaim Antibegal

Aplikasi Antibegal Bikinan Mahasiswa ITS

Aplikasi itu dapat dimanfaatkan juga untuk kondisi darurat lain.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016