- Fajar Ginanjar Mukti/ VIVAnews
VIVA.co.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana akan melakukan perataan pada seluruh jalur busway di Jakarta tahun ini, dengan melakukan pembetonan.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Selasa 17 Februari 2015, mengatakan cara itu dilakukan sebagai salah satu strategi Pemprov untuk mendorong warga Jakarta, beralih dari kendaraan pribadinya dan menggunakan moda transportasi umum itu untuk melakukan perjalanan di dalam kota.
"Kalau sekarang kan, jalur busway nggak nyaman. Kita ingin mendorong orang untuk naik kendaraan umum, dengan cara membuat jalur busway benar-benar mulus. Caranya, ya dengan dibetonkan," ujar Ahok, sapaan akrab Basuki, di Balai Kota DKI Jakarta.
Pembetonan ini, dikatakan Ahok, juga harus dilakukan untuk membuat seluruh jalur busway di Jakarta, bisa berumur panjang dan tidak mudah rusak.
Selama ini, kata Ahok, hampir sebagian besar jalur busway di Jakarta mudah mengalami kerusakan, karena jalur-jalur tersebut hanya dibuat dengan menggunakan teknik pengaspalan hotmix.
Teknik tersebut, dinilai tidak bisa membuat jalur busway berumur panjang, karena tidak menjamin jalur-jalur busway itu bisa terus menerus menahan beban dari melintasnya bus-bus TransJakarta articulated (gandeng) yang beratnya bisa mencapai 31 ton.
"Kalau tidak diperkuat, pasti hancur, karena bus-bus gandeng itu lewat tiap hampir lima menit sekali," ujar Ahok.
Banjir dan kondisi cuaca yang saat ini mudah berubah, dikatakan Ahok, juga merupakan salah satu faktor yang membuat jalur-jalur busway itu mudah mengalami kerusakan saat ini.
"Makanya, lebih baik kita perkuat saja, bongkar dari dasar, daripada terus kena air segala macam," ujar Ahok.
Selain itu, Ahok juga mengatakan bahwa PT. Transportasi Jakarta telah melakukan pengadaan puluhan unit bus TransJakarta berkelas internasional. Bus-bus itu, akan mulai berdatangan ke Jakarta pada Juni 2015.
Bus-bus itu, ditambah dengan mulusnya jalur busway yang telah diratakan dengan beton, ditargetkan bisa benar-benar membuat masyarakat beralih dari kendaraan pribadi dan lebih memilih untuk menggunakan sarana transportasi publik.
"Tahun ini, (pembetonan jalur busway) kita kejar semuanya. Mulai Juni juga bus-bus makin cepat kok datangnya. Saya bilang, 12 koridor busway ini mesti bagus. Kita dorong orang untuk naik kendaraan umum," ujar Ahok. (asp)
Baca juga:
Imbas Demo 4 November, TransJakarta Perpendek Rute
Banyak yang berharap demo ini berjalan damai.
