Ini Penyebab Utama Begal Selalu Sukses di Depok

Marak aksi begal, Depok dibully
Sumber :
  • Path
VIVA.co.id -
Aplikasi Antibegal Bikinan Mahasiswa ITS
Berbagai modus kejahatan pembegalan di wilayah Kota Depok dan sekitarnya satu persatu terkuak. Modus terbaru adalah dengan menggunakan benang nilon pancingan.

Modus Baru Begal, Pura-pura Tersenggol Motor Korban

Meski modus benang pancingan itu sederhana, tapi sangat manjur menjaring korban. Bahkan, modus terbaru ini dapat mematikan korbannya.
Ibu Rumah Tangga Jual Ribuan 'Pil Setan' ke Begal


Hal itu terlihat dari kasus pembegalan yang dialami petugas keamanan DPR RI, Hermawan (30 tahun). Hermawan dikerjai kelompok begal saat pulang kerja melintas di dekat fly over akses UI-Kelapa Dua Depok dari arah Lenteng Agung, Selasa dinihari.


Lalu kenapa modus begal-begal di Depok selalu sukses?


Kriminolog dari Universitas Indonesia (UI), Muhammad Mustofa, dalam perbincangan dengan
VIVA.co.id
, Kamis 12 Februari 2015 berusaha menguaknya. Mustofa menuturkan, modus apapun yang dilancarkan begal kelompok Depok dapat berlangsung mulus karena beberapa faktor.


Salah satunya adalah karena masih banyak ruas jalan dan kawasan di Kota Depok yang minim sekali penerangannya di malam hari.


"Maksudnya, ketika pengendara sudah sangat waspada terhadap pengendara di sekitarnya, namun dia justru kurang memperhatikan kondisi jalan yang dilintasi," katanya.


"Modus benang ini
nggak
mudah dideteksi, karena
kan
talinya dipasang di tempat gelap dan sepi. Jadi memang tidak kelihatan oleh korban, apalagi di malam hari ditambah kondisi penerangan jalan di beberapa titik di kota ini masih sangat kurang," lanjut Mustofa.


Satu-satunya langkah efektif menangkal semua jenis modus begal di Depok adalah, peran serta pemerintah daerah setempat. Sudah saatnya Pemkot Depok peduli dan cepat tanggap serta merespon berbagai kasus begal dengan memasang penerangan jalan umum (PJU) di lokasi rawan yang dinilai masih gelap.


"Pemerintah setempat harus memasang PJU di lokasi-lokasi yang masih gelap dan rawan, karena kondisi seperti itu bisa memicu tindak kriminalitas," ujarnya.


Selain itu, kepolisian diharapkan meningkatkan patroli dan pengamanan di titik rawan kejahatan di Kota Depok agar tidak ada lagi warga yang kehilangan harta dan nyawa di tangan para begal.


"Memang tindak kriminal tidak pernah bisa sampai titik nol. Hanya saja, upaya mengurangi yang bisa dilakukan. Ya itu tadi, dengan gencar melakukan patroli dan razia untuk menekan ruang gerak pelakunya," kata Mustofa. (one)


Baca juga:





Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya