Sumber :
- ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
VIVA.co.id
- Suasana haru menyelimuti kediaman Aiptu Batang Onang, satu dari empat korban kecelakaan maut di Pondok Indah, Jakarta Selatan. Isak tangis, terdengar jelas di rumah almarhum yang berlokasi di kawasan Jalan Sukarma Rt 3/3 no 5, Kampung Parung Bingung, Pancoran Mas Depok, Rabu 21 Januari 2015.
Di kediaman almarhum, tampak juga sejumlah kerabat dari Polres Jakarta Selatan dan Polsek Kebayoran Baru, tempat almarhum bertugas. Kanit Shabara Polsek Kebayoran Baru Komisaris Sugiyono mengatakan, almarhum merupakan anggota yang dikenal disiplin dan mudah bergaul.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Pengemudi Outlander Maut Hanya Dihukum Percobaan
Di kediaman almarhum, tampak juga sejumlah kerabat dari Polres Jakarta Selatan dan Polsek Kebayoran Baru, tempat almarhum bertugas. Kanit Shabara Polsek Kebayoran Baru Komisaris Sugiyono mengatakan, almarhum merupakan anggota yang dikenal disiplin dan mudah bergaul.
"Dia adalah salah satu anggota kami di bagian Patroli," kata Sugiyono di rumah duka.
Rencananya, almarhum Aiptu Batang Onang akan di semayamkan di tempat kelahirannya di Tapanuli, Sumatera Utara. Berbagai persiapan terkait proses pelapasan jasad almarhum secara militer, tengah berlangsung di rumah duka. Almarhum rencananya akan diberangkatkan sekitar pukul 17.00 dari Bandara Soekarno Hataa.
Aiptu Batang Onang meninggal dalam kecelakaan saat baru pulang kerja di kawasan Pondok Indah. Sebelum meninggal, korban sempat dilarikan ke RS Pondok Indah, namun tak tertolong karena luka di bagian kepalanya yang parah. "Almarhum wafat di usia 45 tahun," kata Sugiyono.
Dia meninggalkan seorang istri dengan empat anak yang masih kecil. Selain itu, istrinya juga sedang hamil.
Kecelakaan ini bermula saat mobil Mitsubishi Outlander bernomor polisi B 1658 PJE melaju kencang melintas di Jalan Arteri Pondok Indah dari arah Gandaria menuju Pondok Indah.
Sesampainya di
underpass
depan Mall Gandaria City, mobil berwarna putih itu menabrak mobil dan melarikan diri dengan kecepatan tinggi. Namun, sesampainya di ujung underpass, karena panik, pengemudi Outlander itu memacu kendaraannya memasuki jalur transjakarta. Hingga kemudian, mobil itu menabrak empat pengendara sepeda motor, serta mobil Toyota Avanza B 1318 TFZ yang berada di depannya. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Dia adalah salah satu anggota kami di bagian Patroli," kata Sugiyono di rumah duka.
